Pariwisata RI Melesat Dekati Target 15 Juta Wisman, Pemerintah Optimistis Cetak Rekor Baru

KONTEKS.CO.ID - Pertumbuhan sektor pariwisata Indonesia kembali menunjukkan tren menguat memasuki akhir 2025.

Laporan Kinerja Bulanan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) yang dirilis Senin, 17 November 2025, mengonfirmasi akselerasi kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dan perjalanan wisatawan nusantara (wisnus) yang melampaui proyeksi awal tahun.

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menyampaikan optimisme pemerintah terhadap performa sektor ini, seiring data terbaru yang menunjukkan laju pertumbuhan stabil.

Baca Juga: Ledakan Pariwisata Bali Mengancam Pulau Dewata

“Kementerian Pariwisata optimistis bahwa dengan tren pertumbuhan saat ini, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara akan melampaui 14 hingga 15 juta kunjungan, sesuai dengan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2025 yang telah dimutakhirkan,” ujar Widiyanti dalam laporan bulanan yang disampaikan bersama Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa, seperti dikutip Senin, 17 November 2025.

Wisman Menanjak, Didominasi Pasar ASEAN

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kunjungan wisman pada September 2025 mencapai 1,39 juta atau tumbuh 9,04 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024 yang berjumlah 1,28 juta kunjungan.

Secara kumulatif Januari–September 2025, total wisman mencapai 11,43 juta, naik 10,22 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Adapun pasar terbesar berasal dari kawasan ASEAN sebesar 35,22 persen, disusul Asia lainnya 27,57 persen.

Wisnus Melesat Hampir 19 Persen

Pergerakan wisatawan nusantara mengalami lonjakan lebih besar. Pada September 2025, jumlah perjalanan wisnus meningkat 13,19 persen menjadi 94,36 juta perjalanan. Secara kumulatif sepanjang Januari–September, total perjalanan mencapai 901,90 juta, melonjak 18,99 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Kemenpar menargetkan pergerakan wisnus menembus 1,08 miliar perjalanan tahun ini, dan tren terkini menunjukkan target tersebut berada dalam jangkauan.

Baca Juga: Bali Jadi Pulau Terbaik Asia 2025, Menpar Widiyanti: Bukti Kekuatan Ekosistem Pariwisata Indonesia

Kontributor Devisa Positif

Laporan Kemenpar juga menunjukkan selisih kunjungan wisman dan perjalanan wisatawan nasional (wisnas) mencapai 4,61 juta pada Januari-September 2025.

Angka ini meningkat dari 3,72 juta pada periode yang sama 2024, yang disebut pemerintah berkontribusi penting pada capaian net devisa positif.

“Kami berkomitmen menjaga capaian positif ini agar berkelanjutan sepanjang tahun. Upaya kami tidak hanya difokuskan pada peningkatan wisatawan mancanegara, tetapi juga penguatan minat wisatawan nusantara untuk terus menjelajahi keindahan destinasi di tanah air,” kata Wamenpar Ni Luh Puspa.