KONTEKS.CO.ID - Di jantung perairan Sulawesi, terbentang sebuah cekungan biru yang kerap luput dari sorotan.
Adalah Teluk Tomini, yang diapit Pulau Sulawesi dan Kepulauan Togean yang eksotis, menawarkan pengalaman yang membuat siapapun merasa seakan berada di dunia lain; sunyi, jernih, dan memukau sejak pandangan pertama.
Begitu perahu mulai menembus permukaan airnya yang sebening kaca, keindahan bawah laut Teluk Tomini langsung tersingkap tanpa harus menyelam dalam.
Terumbu karang warna-warni menggeliat hidup, menjadi rumah bagi ribuan spesies laut. Banyak penyelam menyebut teluk ini sebagai akuarium raksasa paling tenang di Indonesia, dan sulit untuk tidak setuju.
Namun Teluk Tomini bukan hanya tentang keajaiban lautnya. Garis pantai teluk yang masih alami menawarkan ketenangan yang sulit dicari di destinasi wisata populer.
Di pagi hari, matahari muncul perlahan dari balik pulau-pulau kecil. Sementara itu, sore hari menghadirkan semburat jingga yang memantul sempurna di permukaan air, menyisakan nuansa damai yang merayap hingga malam tiba.
Masyarakat pesisir yang ramah menjadi bagian penting dari pesona teluk ini. Mereka hidup selaras dengan laut, menjaga tradisi nenek moyang yang hingga kini masih tumbuh subur.
Wisatawan dapat menikmati hidangan laut segar, menyaksikan cara nelayan menangkap ikan dengan metode tradisional, atau sekadar berbincang tentang kisah-kisah laut yang penuh legenda.
Mengutip laman resmi Kemenpar, setiap tahun, kekayaan budaya itu dirayakan melalui Festival Teluk Tomini, yang kini masuk dalam Karisma Event Nusantara.
Baca Juga: Labuan Bajo Jadi Destinasi Top Asia 2026, Pesona Komodo dan Alam Liarnya Paling Juara!
Pada 20-22 November 2025, festival kembali digelar dengan tema A Gift From The Sea. Selama tiga hari, teluk berubah menjadi panggung raksasa yang menampilkan parade budaya, lomba perahu tradisional, bazar kuliner, hingga pertunjukan seni dari berbagai penjuru Sulawesi.
Bukan hanya meriah, festival ini juga sarat pesan lingkungan. Ada kegiatan konservasi laut, edukasi kelestarian ekosistem, serta ajakan bagi pengunjung untuk turut menjaga teluk ini. Karena bagi penduduk setempat, laut bukan sekadar tempat mencari nafkah, melainkan warisan yang harus diselamatkan.
Artikel Terkait
Mulai Gen Z hingga Wisata Ramah Muslim, Ini 3 Tren Dunia yang Jadi Fokus Pariwisata Indonesia
Lagi Viral! 5 Wisata Cianjur Selatan Terbaru 2025 yang Super Instagramable, Favorit Traveler dan Ratingnya Tinggi Banget
Baru Banget! 3 Tempat Wisata di Sumedang Ini Lagi Viral di 2025, Nomor 2 Bikin Betah Banget!
Bukan Kaleng-Kaleng! Malang Skyland Tawarkan Sensasi Wisata Kekinian dengan View Seindah Negeri di Atas Awan!
5 Tempat Wisata Terbaru 2025 yang Lagi Hits di Wonogiri, Nomor 3 Bikin Kamu Nggak Mau Pulang!