• Minggu, 21 Desember 2025

Mengenal Sparkling Apple Cider, Minuman Non Alkohol saat Presiden Prabowo Menjamu Macron

Photo Author
- Jumat, 30 Mei 2025 | 20:25 WIB
Sparkling Apple Cider yang disajikan saat Presiden Prabowo menjamu Presiden Macron. (Istimewa)
Sparkling Apple Cider yang disajikan saat Presiden Prabowo menjamu Presiden Macron. (Istimewa)

KONTEKS.CO.ID - ‘Sparkling apple cider’ adalah minuman berbahan dasar jus apel yang difermentasi sebagian atau dikarbonasi untuk menghasilkan sensasi bergelembung seperti soda.

Meski tampilannya sering menyerupai wine atau champagne, minuman ini tidak mengandung alkohol dan aman dikonsumsi oleh semua kalangan, termasuk anak-anak dan umat beragama yang menghindari alkohol.

Minuman ini kerap digunakan sebagai alternatif elegan dalam berbagai acara formal seperti pesta, pernikahan, hingga jamuan kenegaraan.

Dengan warna keemasan, rasa manis segar, dan sensasi gelembung yang lembut, sparkling apple cider memberikan pengalaman bersulang yang seremonial tanpa risiko efek alkohol.

Baca Juga: Swiss Apple Cider: Minuman Populer di Swiss, Langsung dari Kebun Lokal di Pegunungan yang Indah

Proses Pembuatan dan Varian Rasa

Sparkling apple cider dibuat dari jus apel murni yang diproses melalui pasteurisasi, kemudian dikarbonasi dengan menambahkan gas karbon dioksida.

Beberapa produsen juga menawarkan varian rasa seperti apel-honey, apel-kayu manis, atau campuran dengan buah lain seperti pir dan anggur.

Minuman ini biasanya dikemas dalam botol kaca menyerupai botol wine untuk memberikan kesan eksklusif, tetapi banyak juga tersedia dalam kemasan kaleng atau botol plastik.

Baca Juga: Benarkah Sparkling Water Bisa Membantu Penurunan Berat Badan? Ini Jawabannya!

Populer dalam Acara Resmi dan Keluarga

Karena sifatnya yang non-alkohol dan penyajian yang tetap terlihat mewah, sparkling apple cider menjadi pilihan ideal dalam acara-acara resmi, termasuk jamuan negara.

Di Indonesia, minuman ini pernah digunakan dalam jamuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Prancis Emmanuel Macron, menggantikan wine sebagai bentuk penghormatan terhadap budaya dan norma setempat.

Minuman ini juga cocok disajikan saat perayaan keluarga, seperti Lebaran, Natal, Tahun Baru, atau ulang tahun. Selain rasanya yang menyenangkan, cider ini dapat dinikmati semua umur tanpa kekhawatiran.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ari DP

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X