kriminal

Viral Bocah 6 Tahun Hilang di Masjid Pesanggrahan Sejak Maret 2025 Belum Ketahuan Rimbanya sampai Sekarang

Selasa, 11 November 2025 | 17:21 WIB
Kapolsek Pesanggrahan, AKP Seala Syah Alam, masih melakukan pencarian terhadap hilangnya anak suia 6 tahun sejak Maret 2025. (Foto: Ist)

KONTEKS.CO.ID – Viral kabar seorang anak berusia enam tahun dilaporkan hilang sejak Maret 2025 di sekitar masjid kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Dan sampai sekarang bocah malang itu belum juga ditemukan.

Informasi yang beredar berbagai platform media sosial menyebutkan, anak itu hilang sejak 6 Maret 2025. Korban terlihat terakhir kali di Masjid Jami Al Muflihun, yang tak jauh dari rumahnya di Pesanggrahan.

Kapolsek Pesanggrahan, AKP Seala Syah Alam, mengungkapkan, proses pencarian masih terus polisi lakukan. Bahkan telah melibatkan jajaran Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Selatan.

Baca Juga: Terseok-seok Diawal Musim, Van Dijk: Liverpool Belum Menyerah Pertahankan Gelar Liga Inggris

“Betul (ada anak hilang), kami masih berupaya melakukan pencarian. Polda dan Polres juga turun tangan membantu. Berbagai informasi yang kami terima dari keterangan saksi, pihak sekolah, keluarga, maupun pesan yang masuk melalui DM Instagram dan nomor aduan Kapolsek, semuanya polisi dalami. Namun sejauh ini belum membuahkan hasil (belum ditemukan),” papar Seala Syah Alam, Selasa 11 November 2025.

Kapolsek menuturkan, upaya penelusuran sudah dilakukan hingga ke sejumlah wilayah di luar Jakarta. Termasuk ke Batam dan Cilegon, Banten, tapi hasilnya masih nihil.

Salah satu kendala utama penyelidikan ialah rekaman kamera pengawas di lokasi terakhir korban terlihat yakni di Masjid Jami Al Muflihun. Rekaman itu hanya menyimpan data harian sehingga otomatis terhapus sebelum laporan keluarga korban buat.

Baca Juga: Waspada! Data Penggunaan ChatGPT Berisiko Bocor, Ini Tips Tetap Aman

“Salah satu kesulitannya ya di CCTV itu. Rekamannya terhapus mengingat hanya menyimpan data harian,” kilahnya.

Ia menegaskan, sampai sekarang pihaknya masih mendalami seluruh kemungkinan, di antarannya dugaan penculikan. Tetapi belum ada petunjuk menuju pada kesimpulan tertentu. “Intinya semua kemungkinan kami akan dalami,” imbuhnya.

Berdasarkan poster yang beredar di media sosial, korban digambarkan berkulit agak gelap dengan rambut cepak. Posternya juga menyematkan kontak yang dapat dihubungi di nomor handphone 0878-7799-2246 (Rosbana, Resmob Polda Metro Jaya). ***

Tags

Terkini