Karya ini berpengaruh besar terhadap perkembangan sastra Melayu dan menjadi cikal bakal sastra modern Nusantara.
5. Surat-Surat dan Arsip Kartini
Diajukan oleh ANRI bersama National Archives of Netherlands dan Leiden University Library, koleksi ini memuat surat-surat Raden Ajeng Kartini (1879–1904) yang berisi gagasan tentang pendidikan, feminisme, dan kesetaraan gender.
Peran ANRI dan Perpusnas dalam Melestarikan Warisan
Di balik keberhasilan ini, peran Dewan Pakar Komite Memori Kolektif Bangsa (MKB) dan Komite Nasional Memory of The World di bawah koordinasi ANRI menjadi faktor penting. Mereka mengawal proses pengajuan hingga pengesahan dengan cermat dan penuh dedikasi.
Pengakuan Dunia atas Identitas Bangsa
Pencapaian ini menegaskan komitmen Indonesia dalam menjaga dan mempromosikan kekayaan budaya bangsa di mata dunia.
Dengan semangat kolaborasi dan pelestarian, Indonesia terus memperkuat identitasnya melalui warisan dokumenter bersejarah.***
Artikel Terkait
Kabar Baik, Pidato Bung Karno Ditetapkan UNESCO sebagai Memori Dunia
UNESCO Tetapkan Arsip Pidato Soekarno di Sidang Umum PBB 1960 sebagai Memory of the World
Hikayat Aceh, Pidato Soekarno, Pertemuan Pertama GNB, UNESCO: Resmi Jadi Ingatan Kolektif Dunia
Malaysia Minggir! UNESCO Akui Reog Ponorogo sebagai Warisan Budaya Takbenda Milik Indonesia
Keanggunan Kebaya Kini UNESCO Akui sebagai Warisan Budaya Takbenda Dunia, Negara ASEAN Harus Bangga