• Minggu, 21 Desember 2025

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Melemah Tipis ke Rp16.560 per Dolar AS, Pasar Waspadai Dampak Ancaman Tarif Baru dari AS

Photo Author
- Senin, 13 Oktober 2025 | 15:41 WIB
Nilai tukar rupiah melemah hari ini. (Canva.com)
Nilai tukar rupiah melemah hari ini. (Canva.com)

KONTEKS.CO.ID - Nilai tukar rupiah kembali melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada awal perdagangan hari ini, Senin, 13 Oktober 2025.

Berdasarkan data Refinitiv, rupiah dibuka di posisi Rp16.560 per dolar AS, turun 0,09% dibanding penutupan akhir pekan lalu di Rp16.545 per dolar AS.

Pelemahan ini terjadi di tengah fluktuasi global, terutama akibat ketegangan dagang antara Amerika Serikat dan China yang kembali memanas.

Baca Juga: Praperadilan Nadiem Makarim Sebagai Tersangka Kasus Laptop Chromebook Ditolak

Dolar AS Tertekan, Tapi Rupiah Belum Pulih

Indeks dolar AS (DXY) tercatat melemah tipis sebesar 0,04% ke level 98,936 pada pukul 09.00 WIB.

Penurunan ini terjadi setelah indeks sempat anjlok 0,56% di perdagangan sebelumnya, dipicu oleh pernyataan mengejutkan Presiden AS Donald Trump yang mengancam akan menerapkan tarif 100% terhadap produk asal China.

Langkah tersebut memicu kekhawatiran akan perang dagang jilid dua, yang bisa menekan pertumbuhan ekonomi global.

Baca Juga: Beli Solar Ilegal dari Pertamina, Antam Ikut Rugikan Negara Rp16,79 Miliar

Meski dolar AS sedang melemah, rupiah belum mampu mengambil momentum penguatan karena pasar masih cenderung menahan diri.

“Ketidakpastian kebijakan perdagangan AS membuat investor enggan masuk agresif ke aset negara berkembang, termasuk Indonesia,” ujar seorang analis pasar uang di Jakarta.

Arus Dana Asing Mulai Masuk, Tapi Hati-Hati

Sepanjang pekan lalu, aliran dana asing mulai kembali masuk ke pasar saham dan obligasi domestik.

Baca Juga: DJ Panda Dipanggil Polisi, 15 Oktober 2025: Ancaman Erika CarlinaTerbukti?

Hal ini sempat mendorong rupiah menguat di kisaran Rp16.500 per dolar AS.

Namun, pelaku pasar kini kembali berhati-hati, menunggu kejelasan arah kebijakan The Federal Reserve (The Fed).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rat Nugra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X