Meski demikian, Israel dilaporkan menolak masuknya pasukan tersebut karena dianggap memiliki afiliasi dengan Otoritas Palestina.
Berdasarkan informasi yang beredar, pada tahap awal penempatan, pasukan internasional hanya akan ditempatkan di wilayah selatan Gaza yang berada di bawah kendali Israel.
Basis pertama direncanakan berlokasi di Rafah, disusul pembangunan sejumlah pos lainnya yang seluruhnya berada di area dengan kontrol penuh Israel.***