• Senin, 22 Desember 2025

Jet Bombardier American Airlines Tabrak Helikopter Black Hawk, Donald Trump Salahkan Joe Biden dan Barrack Obama

Photo Author
- Jumat, 31 Januari 2025 | 18:41 WIB
Donald Trump salahkan Biden dan Obama atas insiden kecelakaan pesawat American Airlines dan Helikopter Black Hawk (instagram.com/@realdonaldtrump)
Donald Trump salahkan Biden dan Obama atas insiden kecelakaan pesawat American Airlines dan Helikopter Black Hawk (instagram.com/@realdonaldtrump)

KONTEKS.CO.ID - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyalahkan kebijakan dia orang pendahulunya yaitu Barack Obama dan Joe Biden terkait kejadian tabrakan pesawat American Airlines dan helikopter Black Hawk di Washington. 

Donald Trump mengatakan bahwa Barack Obama dan Joe Biden sebelumnya telah memecat karyawan yang baik di Administrasi Penerbangan Federal.

"Saya mengutamakan keselamatan. Obama, Biden, dan Demokrat mengutamakan kebijakan," ujar Trump dilansir dari AFP, Jumat 31 Januari 2025

Baca Juga: Viral Pantun 'Ubur-ubur Ikan Lele' di Tiktok, Ini Dia Asal-Usulnya

“Mereka benar-benar mengeluarkan arah 'terlalu putih'. Dan kami menginginkan orang-orang yang kompeten,” tambahnya.

Saat Trump berbicara di Gedung Putih, transmisi dari pihak Kepolisian AS juga sedang mencari lebih banyak jenazah di udara.

Bangkai jet yang dioperasikan oleh anak perusahaan American Airlines menonjol dari permukaan sungai, dikelilingi oleh keadaan darurat dan tim penyelamatan.

Baca Juga: Spek Canggih Helikopter Sikorsky UH-60 Black Hawk yang Tabrakan dengan Jet Bombardier American Airlines

Puluhan orang diperkirakan tewas setelah sebuah pesawat penumpang dan helikopter militer Amerika Serikat dipanggil saat keduanya mendekati Bandara Nasional Ronald Reagan di Washington DC, Rabu 29 Januari 2025 malam.

Tidak lama setelah menerima informasi kejadian itu sekitar pukul 21.00, tim berjaga darurat dengan puluhan kapal dan penyelaman bekerja sepanjang malam di Sungai Potomac yang airnya keruh dan dingin.

Sungai Potomac terletak dekat bandara tersebut. Puing-puing pesawat dan helikopter tampak di atas permukaan sungai.

Beberapa pejabat mengatakan tiga prajurit ada di dalam helikopter militer yang sedang melakukan latihan penerbangan itu.

Sementara American Airlines mengatakan ada 60 penumpang dan empat awak di dalam pesawat yang sedang dalam penerbangan dari Wichita, Kansas, menuju ke Washington DC.

Baca Juga: Oknum Guru SD di Tangerang Tega Banting Bayi Titipan dari Atas Motor HIngga Terekam Kamera

"Kami sekarang berada di titik di mana kami beralih dari operasi penyelamatan ke operasi pemulihan," kata Kepala Pemadam Kebakaran Washington John Donnelly. Hinga kini 28 jenazah telah ditemukan.

Tabrakan itu merupakan kecelakaan besar pertama di Amerika Serikat sejak 2009. Di tahun itu, 49 orang tewas di dekat Buffalo, New York, saat pesawat itu mendarat di Bandara Nasional Reagan setelah penerbangan rutin dari Wichita, Kansas.

Baca Juga: Perampokan dan Penculikan 'Geng Rusia' Terhadap WNA Ukraina di Bali: Pulau Dewata Sedang Tidak Baik-baik Saja  

Audio dramatis dari pengontrol lalu lintas udara menunjukkan mereka berulang kali bertanya kepada helikopter apakah pesawat penumpang terlihat atau tidak. Lalu pengontrol juga sempat diperintahkan untuk melewati pesawat itu tepat sebelum kecelakaan.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Jimmy Radjah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X