• Minggu, 21 Desember 2025

Pemerintah AS Tutup setelah Kegagalan Pembahasan Anggaran dengan Senat

Photo Author
- Kamis, 2 Oktober 2025 | 09:41 WIB
Ruang rapat Senat AS. (US Senate)
Ruang rapat Senat AS. (US Senate)

KONTEKS.CO.ID - Pemerintah Federal Amerika Serikat (AS) menghentikan operasional sebagian besar lembaga negara pada Rabu 1 Oktober 2025.

Keputusan ini muncul setelah Senat gagal meloloskan rancangan pendanaan darurat, tepat sebelum tenggat tengah malam.

Reuters melaporkan dalam pemungutan suara 55 lawan 45, rancangan gagal maju karena kurang dukungan dari 60 senator yang dibutuhkan.

Baca Juga: Ombudsman Temukan Empat Potensi Maladministrasi Program MBG

Banyak pegawai federal yang dianggap tidak “esensial” diperintahkan tidak bekerja, sementara lembaga seperti militer dan penegakan hukum tetap aktif.

Menurut dokumen rencana penutupan, kontrol penerbangan masih dijalankan, meski para pengawas udara bekerja tanpa bayaran.

Gedung Putih bahkan memperingatkan kemungkinan pemecatan massal jika shutdown berkepanjangan.

Baca Juga: Bahlil Digugat Gegara BBM Swasta Langka Bareng Pertamina dan Shell, Ini Responsnya!

“Kami akan melihat peluang untuk mengurangi ukuran pemerintah federal,” kata Direktur anggaran, Russ Vought.

Sementara, pihak administrasi Trump mendesak agar kebijakan pengupahan tarif dan penyelidikan perdagangan terus berjalan meskipun penutupan berlangsung.

Beberapa proyek bantuan luar negeri, seperti swap mata uang senilai lebih dari USD20 miliar untuk Argentina, juga direncanakan tetap berjalan.

Baca Juga: Amicus Curiae Puluhan Guru Besar Dukung Uji Materi dan Batalkan Kepmendikbudristek 63 Tahun 2025

Dampak ekonomi mulai terasa. Menurut memo internal Gedung Putih, penutupan bisa memotong GDP AS sebanyak USD15 miliar per minggu.

Organisasi publik dan buruh memprotes langkah ancaman pemecatan, dengan serikat pekerja pemerintah mengajukan gugatan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ari DP

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X