KONTEKS.CO.ID – Umat Muslim di Singapura tengah diteror. Sejumlah masjid mendapat kiriman daging bagi dengan pesan rasial.
Beruntung polisi setempat berhasil mengungkap dalang di balik terror rasial tersebut.
Seorang pria Singapura berusia 61 tahun dituduh mengirim daging babi ke sebuah masjid. Ia didakwa di pengadilan pada Sabtu 27 September 2025 dengan satu tuduhan, yakni sengaja bermaksud untuk melukai perasaan rasial.
Baca Juga: Adu Tajam Julian Alvarez Vs Kylian Mbappe Panaskan Derby Madrid
Laman CNA menulis, Bill Tan Keng Hwee diduga mengirimkan sebuah amplop yang ditujukan ke Masjid Al-Istiqamah di Serangoon North Ave 2 beberapa waktu sebelum hari Rabu.
Menurut dokumen pengadilan, amplop tersebut berisi sepotong daging babi dengan catatan yang menyinggung, dan diletakkan di hadapan seorang pria Melayu.
Tan telah ditahan, dengan izin untuk dibawa keluar guna penyelidikan. Jika terbukti bersalah karena sengaja melukai perasaan rasial, ia dapat dipenjara hingga tiga tahun, didenda, atau keduanya.
Baca Juga: Tips Memilih Rental Mobil: Panduan agar Perjalanan Aman dan Nyaman
Tan ditangkap pada hari Kamis, sehari setelah insiden di masjid tersebut. Polisi sebelumnya mengatakan, sebuah paket mencurigakan berisi daging babi ditemukan di lokasi tersebut.
Hal ini mendorong evakuasi dan pengerahan spesialis bahan berbahaya dari Pasukan Pertahanan Sipil Singapura (SCDF).
“Satu orang diperiksa karena sesak napas dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Sengkang,” kata SCDF pada hari Rabu.
Polisi mengatakan, penyelidikan awal menunjukkan terdakwa diduga terlibat dalam beberapa kasus serupa di masjid-masjid lain di seluruh Singapura.
Baca Juga: Ratu Belanda ke Indonesia 25 November 2025, Prabowo: Mau Diskusi Soal Keuangan
Saat mengunjungi Masjid Al-Istiqamah pada Rabu malam, Pelaksana Tugas Menteri Urusan Muslim Muhammad Faishal Ibrahim mengatakan kepada wartawan, ia telah diberitahu tentang insiden tersebut sebelumnya pada malam kejadian. “insiden semacam itu tidak dapat diterima," tegasnya.
Artikel Terkait
Teror Penulis yang Kritik Soal Militer di Jabatan Sipil, Koalisi Sipil: Ancaman Serius Demokrasi
Egianus Kogoya dan KKB Diduga Danai Aksi Teror lewat Bisnis Ganja
Marcella Zalianty Terseret Teror Sihir Pelakor Asmara Abigail, Siap Tayang Akhir Bulan Juli Ini!
Penjarahan Rumah Ahmad Sahroni, Uya Kuya, Eko Patrio, dan Nafa Urbach Disebut Teror untuk DPR
Jaringan Teror Digital Marak di ASEAN, Empat Negara Paling Terdampak, Indonesia Masuk