• Senin, 22 Desember 2025

Pameran Hari Uni Ekonomi Eurasia Resmi Dibuka, Dubes Belarus dan Rusia Tekankan Pentingnya Kerja Sama Regional

Photo Author
- Kamis, 29 Mei 2025 | 19:45 WIB
Dubes Belarus dan Rusia Hadiri Pameran Hari Uni Ekonomi Eurasia (Foto: Istimewa)
Dubes Belarus dan Rusia Hadiri Pameran Hari Uni Ekonomi Eurasia (Foto: Istimewa)

KONTEKS.CO.IDPameran foto memperingati Hari Uni Ekonomi Eurasia resmi dibuka di Russian House Jakarta hari ini Kamis, 29 Mei 2025.

Penyelenggaranya, Kedutaan Besar Belarus dan Federasi Rusia dengan dukungan Russian House.

Kegiatan Hari Uni Ekonomi Eurasia ini dihadiri oleh Duta Besar Belarus Raman Ramanouski, Duta Besar Federasi Rusia Sergei Gennadievich Tolchenov, serta Kepala Russian House Jakarta Nikita Shilikov.

Baca Juga: Polisi Polres Jayawijaya Diberondog Tembakan OTK, Lokasi Depan IGD RS Wamena

Pameran ini menjadi bagian dari perayaan Hari Uni Ekonomi Eurasia, yang tahun ini menandai 11 tahun penandatanganan perjanjian pendirian Uni tersebut pada 29 Mei 2014.

Dalam sambutannya, Duta Besar Raman Ramanouski menekankan pentingnya kerja sama ekonomi regional dalam kerangka Uni Ekonomi Eurasia (EAEU), yang kini beranggotakan lima negara: Belarus, Armenia, Rusia, Kazakhstan, dan Kirgistan—dengan total populasi mencapai 185 juta jiwa.

"Tahun ini, Republik Belarus memegang kursi kepemimpinan dalam badan-badan Uni Ekonomi Eurasia. Prioritas kepemimpinan Belarus telah digariskan oleh Presiden Aleksandr Lukashenko,” kata Debes Raman.

Baca Juga: Cara Pinjam Buku Lewat Daring, DJKI Buka Akses Publik ke Koleksi Buku di ePerpusDJKI

Sejak berdiri, EAEU mencatatkan pertumbuhan signifikan, PDB meningkat 17,8 persen menjadi lebih dari 2,5 triliun USD, produksi industri tumbuh 29,1 persen, dan produksi pertanian naik 25,5 persen.

Volume perdagangan antarnegara anggota pun melonjak dua kali lipat hingga mencapai hampir 100 miliar USD.

Selain itu, saat ini EAEU menempati posisi strategis di berbagai sektor global—termasuk peringkat pertama dunia dalam produksi emas dan kedua dalam minyak, gas, pupuk, mineral, gandum dan cadangan air global.

"Sedangkan di bidang pertanian, EAEU menyumbang 3 persen produksi global dan 5 persen produksi susu dunia,” lanjut Raman.

Baca Juga: Keenan Nasution dan Budi Pekerti Tagih Miliaran ke Vidi Aldiano untuk Nuansa Bening: Ditawar Ratusan Juta

Pada kesempatan tersebut, pihak Belarus juga menegaskan dukungan penuh terhadap negosiasi perjanjian perdagangan bebas antara EAEU dan Indonesia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X