• Senin, 22 Desember 2025

BNPB Ungkap Fakta Mengerikan: Tapanuli Tengah dan Sibolga Masih Terisolir Total, Akses Darat Putus 50 Km!

Photo Author
- Minggu, 30 November 2025 | 17:45 WIB
Kepala BNPB, Suharyanto mengungkapkan tim gabungan berupaya buka akses di jalur terputus di wilayah Sumatera Utara. (Instagram/bnpb_indonesia)
Kepala BNPB, Suharyanto mengungkapkan tim gabungan berupaya buka akses di jalur terputus di wilayah Sumatera Utara. (Instagram/bnpb_indonesia)

KONTEKS.CO.ID - Bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera Utara memasuki hari keempat, dan kondisi Tapanuli Tengah serta Kota Sibolga masih menjadi sorotan utama.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto menegaskan bahwa dua wilayah tersebut masih terisolir dan membutuhkan perhatian serius dari pemerintah pusat maupun daerah.

“Kota Medan sempat terdampak banjir, tapi hari ini sudah hari ke-4 dan sebagian besar wilayahnya berangsur pulih. Namun untuk beberapa daerah lain, terutama Tapanuli, kondisinya masih menjadi PR besar, ” ujar Suharyanto dalam konferensi bersama Menko PMK di Sumatera Utara, Minggu, 30 November 2025.

Baca Juga: Selamatkan Muka Indonesia, Dejan-Bedin Rebut Gelar Juara Ganda Campuran Syed Modi India International 2025!

Ia menjelaskan, hujan deras yang mengguyur pada 25–26 November 2025 membuat beberapa kawasan lumpuh total.

“Kita baru bisa masuk tanggal 27 November karena aksesnya benar-benar tertutup,” tambahnya.

PR Besar Penanganan di Wilayah Tapanuli

Dalam penjelasannya, Suharyanto menyebutkan bahwa wilayah Langkat, Medan, Tebing Tinggi, dan Asahan sudah terkendali dan tidak lagi membutuhkan penanganan terpusat dari pemerintah pusat.

Baca Juga: Neos Listrik Tiba-Tiba Ramai Dibahas! Yamaha Bongkar Fakta Riset Rahasia yang Bikin Publik Kaget

Namun, situasi berbeda terjadi di kawasan Tapanuli.

“PR kita di Sumatera Utara ini adalah Tapanuli. Yang terdampak itu Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Kota Sibolga, dan Langkat,” jelas Suharyanto.

Dari deretan tersebut, dua wilayah menjadi fokus paling mendesak.

“Yang sekarang masih perlu mendapat perhatian serius adalah Tapanuli Tengah dan Sibolga,” lanjutnya.

Baca Juga: Gus Yahya Mengupayakan Islah, Tolak Pencopotan sebagai Ketua Umum PBNU

Tapanuli Tengah dan Sibolga Masih Terisolir

BNPB menegaskan bahwa akses menuju Tapanuli Tengah dan Sibolga masih terputus total.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rat Nugra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X