• Minggu, 21 Desember 2025

Pabrik Mobil Listrik Neta Bertaruh Pada Suku Cadang di Tengah Isu Pailit

Photo Author
- Minggu, 10 Agustus 2025 | 18:20 WIB
Produsen mobil listrik asal China di Indonesia, Neta soal suku cadang di Indonesia di tengah isu pailit (Dok. Neta Indonesia)
Produsen mobil listrik asal China di Indonesia, Neta soal suku cadang di Indonesia di tengah isu pailit (Dok. Neta Indonesia)


KONTEKS.CO.ID - Di balik geliat pasar mobil listrik di Indonesia, isu kebangkrutan intai salah satu pemainnya, yakni Neta.

Kekinian, pabrik mobil listrik asal China ini berada di bawah bayang-bayang isu ambruknya finansial yang menimpa induknya di China.

PT Neta Auto Indonesia pun mencoba mengambil langkah antisipatif.

Baca Juga: Hujan Lebat Guyur Wilayah Jabodetabek, Bojonggede Waspada Badai Petir

Mereka menyebut, telah menjalin kemitraan dengan perusahaan logistik global Maersk untuk memastikan ketersediaan suku cadang di gudang lokal.

Disebutkan, strategi ini disebut jadi upaya menenangkan pasar di tengah sorotan negatif terhadap kesehatan finansial induk perusahaannya.

After Sales Director PT Neta Auto Indonesia, Raditio Hutomo mengeklaim, pihaknya telah membangun sistem manajemen suku cadangnya.

Baca Juga: Pemerintah Siapkan 15.000 Laptop untuk Siswa Sekolah Rakyat, Segera Hadir di Kelas!

Adapun, stok yang disiapkan meliputi komponen cepat laku hingga komponen jarang dibutuhkan, seperti baterai, bemper, panel bodi, lampu, motor penggerak, hingga modul kelistrikan.

"Kerja sama strategis antara Neta dan Maersk merupakan wujud nyata komitmen kami dalam memberikan jaminan ketersediaan suku cadang dan pengiriman tepat waktu yang menyesuaikan kebutuhan pelanggan di Indonesia,” ujar Raditio dalam keterangan resmi Neta mengutip Minggu, 10 Agustus 2025.

Di industri otomotif, rantai pasok suku cadang dinilai sebagai ujung tombak kepuasan konsumen.

Tanpa dukungan yang solid, reputasi merek bisa runtuh secepat datangnya tren baru.

Baca Juga: 44 Puskesmas di Jakarta Akan Hadirkan Layanan Psikolog Tahun 2025

Terkait hal itu, Neta juga mencoba memberi optimisme atas janjinya yang bila tak terbukti akan berpotensi pada hilangnya kepercayaan pasar.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

China Perketat Aturan Gagang Pintu Kendaraan Listrik

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:21 WIB
X