• Minggu, 21 Desember 2025

Reaksi Malaysia Usai Kalah dari Indonesia di Final Bulu Tangkis Beregu Putra SEA Games 2025, Penantian 20 Tahun Gagal Lagi

Photo Author
- Rabu, 10 Desember 2025 | 20:03 WIB
Malaysia kembali gagal meraih medali emas bulu tangkis beregu putra SEA Games, kali ini di 2025. (BAM)
Malaysia kembali gagal meraih medali emas bulu tangkis beregu putra SEA Games, kali ini di 2025. (BAM)

KONTEKS.CO.ID - Harapan Malaysia merebut emas beregu putra bulu tangkis di SEA Games kembali kandas.

Dalam laga final di SEA Games Thailand 2025, Rabu, 10 Desember 2025, skuad negeri jiran itu harus menyerah 0-3 dari Indonesia.

Perjuangan Malaysia mulai berat sejak partai pembuka di Gimnasium 4 Universitas Thammasat, Kampus Rangsit.

Baca Juga: Putin Tawarkan Dukungan Nuklir kepada Prabowo di Kremlin, Ini Hasil Lengkap Pertemuan Bilateral

Tunggal putra Leong Jun Hao gagal memberi poin awal setelah ditundukkan Alwi Faran dengan skor 12-21, 19-21 dalam duel sengit selama 46 menit.

Pada laga kedua, pasangan ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik tidak mampu menahan dominasi duet Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani.

Juara dunia 2022 itu kalah cepat 12-21, 12-21 hanya dalam 34 menit.

Baca Juga: Bonnie Blue Angkat Suara Usai Ditangkap Terkait Dugaan Konten Dewasa ‘Bang Bus’ di Bali

Kekalahan tersebut membuat Indonesia unggul 2-0 dan tinggal membutuhkan satu kemenangan lagi.

Di partai penentuan, tunggal kedua Indonesia, Moh Zaki Ubaidillah alias Ubed, tampil tenang di momen krusial dan mengamankan kemenangan 21-12, 21-14 atas Justin Hoh.

Hasil ini sekaligus menggagalkan ambisi Malaysia mengakhiri paceklik emas beregu putra yang terakhir kali diraih pada SEA Games 2005 di Manila.

Baca Juga: Wakil Wali Kota Bandung Erwin Tersangka Korupsi Gegara Minta Proyek Pengadaan Barang dan Jasa

Selepas pertandingan, Aaron mengakui banyak melakukan kesalahan sendiri, sedangkan Wooi Yik menyatakan kecewa karena gagal menyamakan kedudukan.

Justin Hoh juga mengaku terbebani kondisi tim yang sudah tertinggal dua angka saat ia turun ke lapangan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ari DP

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X