KONTEKS.CO.ID - Marc Marquez menyampaikan permintaan maaf kepada Alex Rins atas insiden yang merusak sprint MotoGP Indonesia milik Rins.
Pebalap Yamaha MotoGP itu mengaku lebih tenang setelah menonton ulang tayangan kejadian di lintasan.
Marquez mencoba menyalip Rins untuk posisi kelima di Tikungan 4 pada lap pembuka.
Namun manuver itu berujung kontak yang membuat Rins melorot jauh dari perebutan poin, sementara Marquez sendiri turun ke posisi ketujuh.
Ia kemudian mendapat penalti long-lap, meski akhirnya mampu finis di urutan keenam.
Rins yang start dari posisi keempat hanya bisa finis di urutan ke-12.
Baca Juga: TikTok Dibekukan Komdigi Gara-Gara Data Live Streaming, DPR Dukung Tegas Langkah Pemerintah
Rins mengaku sempat marah berat usai balapan, tapi berubah sikap setelah melihat tayangan ulang.
“Setelah balapan saya sangat marah karena Marc menghancurkan balapan saya,” kata Alex Rins.
“Tapi setelah melihat gambar, dia tak punya cukup angin untuk menghentikan motor karena ada Luca Marini di depannya,” ujarnya.
Baca Juga: Pendidikan Gibran, Roy Suryo: Mendikdasmen Sebut Kerjaan Menteri Lama
“Itu bisa terjadi pada saya, bisa juga terjadi padanya. Ini balapan, kan?” ujar Rins.
Marquez pun mengakui kesalahan tersebut. Ia menjelaskan pada pengereman pertama lap awal, dirinya masuk di jalur kotor dan ban belakang sempat tergelincir.
Artikel Terkait
MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Mandalika, Warga NTB Dapat Diskon Tiket 50 Persen
Kontrak MotoGP Indonesia Aman Hingga 2031, CEO Dorna Sports Apresiasi Pemerintah
Marc Marquez Bertemu Presiden Prabowo, Janji Maksimal di MotoGP Indonesia Meski Sudah Juara
Harga Tiket MotoGP Mandalika 2025 Mulai Rp150 Ribu, Ini Rincian Lengkap dan Jadwal Balapan
300 BTS 4G LTE dan Hyper 5G Amankan Konektivitas di MotoGP Mandalika 2025