• Senin, 22 Desember 2025

Indonesia Open 2025 Hadirkan Terobosan di Lapangan: Karpet Biru Jadi Ciri Khas Baru

Photo Author
- Kamis, 8 Mei 2025 | 10:30 WIB
Ketua Panitia Pelaksana Indonesia Open 2025, Armand Darmadji berbicara tentang terobosan pada turnamen kali ini saat konferensi pers di Jakarta. (PP PBSI)
Ketua Panitia Pelaksana Indonesia Open 2025, Armand Darmadji berbicara tentang terobosan pada turnamen kali ini saat konferensi pers di Jakarta. (PP PBSI)

KONTEKS.CO.ID - Menjelang gelaran Indonesia Open 2025, Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) resmi mengumumkan terobosan baru yang akan memperkuat identitas turnamen bulu tangkis bergengsi ini.

Salah satu inovasi paling mencolok adalah perubahan warna karpet lapangan menjadi biru sebagai ciri khas baru Indonesia Open di kancah bulu tangkis dunia.

Turnamen level BWF World Tour Super 1000 ini akan digelar di Istora Senayan, Jakarta, pada 3–8 Juni 2025 dengan total hadiah senilai USD 1.450.000.

Baca Juga: Melanggar Lagi, MKD DPR Ancam Pecat Ahmad Dhani

Selain akan diikuti para pebulutangkis top dunia, Indonesia Open tahun ini berkomitmen menghadirkan atmosfer baru yang lebih segar dan ikonik.

Alasan Perubahan Warna Karpet Biru

Ketua Panitia Pelaksana Indonesia Open 2025, Armand Darmadji, menyatakan bahwa perubahan warna karpet lapangan dari hijau menjadi biru bukanlah keputusan sembarangan.

Warna biru dipilih setelah melalui proses diskusi dan uji coba, termasuk komunikasi intens dengan sponsor perlengkapan resmi Victor dan para atlet.

Baca Juga: Terima Hampir Rp1 Miliar, Bos Cyber Army Jadi Tersangka Kasus Perintangan Penanganan Kasus Korupsi Kejagung

“Kami juga ingin sekali Indonesia punya ciri khas berbeda dengan negara lain. Ini akan menjadi trademark untuk Indonesia Open seperti All England dengan karpet abu-abunya atau World Tour Finals dengan karpet merahnya,” jelas Armand dalam konferensi pers di Pelatnas PBSI Cipayung, Rabu (7/5).

Lebih lanjut, Armand menyebut bahwa warna biru keungu-unguan yang dipilih terbukti membuat para pemain merasa lebih nyaman secara visual saat bermain.

Warna ini juga dinilai cocok ditampilkan di layar televisi dan media digital.

Baca Juga: Raksasa Ritel Korea Selatan Tumbang di Indonesia, Tutup Mulai 31 Mei 2025

Langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang PBSI untuk menjadikan Indonesia Open sebagai turnamen unggulan beridentitas kuat dan setara dengan ajang-ajang bergengsi lainnya.

Karpet biru diharapkan bisa memperkuat branding turnamen sekaligus meningkatkan daya tarik penonton, baik di dalam maupun luar negeri.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X