KONTEKS.CO.ID - Baru-baru ini, publik digegerkan dengan kabar bahwa wilayah Cikande, Kabupaten Serang, Banten ditetapkan sebagai daerah yang terpapar radiasi Cesium-137 (Cs-137).
Penetapan ini dilakukan setelah Satgas Penanganan Cs-137 menemukan kontaminasi pada udang yang dikirim ke luar negeri.
Temuan ini sontak membuat khawatir masyarakat karena Cs-137 merupakan salah satu radionuklida berbahaya yang dapat memicu penyakit radiasi akut hingga kanker.
Baca Juga: Terseret Kasus Korupsi Gas, Mantan Dirut PGN Hendi Prio Santoso Resmi Ditahan KPK
Apa Itu Cesium-137 (Cs-137)?
Cesium-137 adalah isotop radioaktif dari logam cesium yang dihasilkan dari reaksi nuklir.
Bentuk ini paling sering ditemukan pada limbah nuklir, perangkat medis, hingga alat ukur industri.
Cs-137 memancarkan partikel beta dan sinar gamma yang mampu menembus jaringan tubuh, mengionisasi sel, dan menyebabkan kerusakan DNA.
Baca Juga: Antrean Haji Dirombak Total, Tak Ada Lagi Masa Tunggu 48 Tahun Hingga 2073
Dampak Kesehatan Cs-137 Berdasarkan Dosis
Menurut dokumen Profil Toksikologi Cesium (2024) ATSDR, dampak paparan Cs-137 bervariasi tergantung pada dosis radiasi yang diserap:
- < 15 rad (0,15 Gy): Efek kesehatan belum terlihat jelas.
- 15–50 rad (0,15–0,5 Gy): Kerusakan kromosom & perubahan darah.
Baca Juga: Ajak HMI Berdayakan Ekonomi, Menteri Maman Tekankan Pentingnya Peran Pengusaha UMKM
- > 50 rad (0,5 Gy): Sindrom radiasi akut (mual, muntah, lemas).
- ~100 rad (1 Gy): Leukopenia sedang.