• Senin, 22 Desember 2025

Anak di Bawah Umur Jangan Sembarangan Akses, Menkomdigi Ancam Sanksi Berat Platform Bandel

Photo Author
- Senin, 8 Desember 2025 | 20:10 WIB
Menkomdigi, Meutya Hafid ancam PSE bandel jika biarkan anak di bawah umur lolos akses (Foto: Ilustrasi/Freepik)
Menkomdigi, Meutya Hafid ancam PSE bandel jika biarkan anak di bawah umur lolos akses (Foto: Ilustrasi/Freepik)

Platform berisiko ringan hanya boleh diakses minimal usia 13 tahun, sedangkan layanan dengan risiko tinggi baru boleh digunakan usia 16 tahun.

Saat mendaftar, anak harus didampingi orang tua. Baru pada usia 18 tahun, mereka diperbolehkan menggunakan akun secara mandiri.

Penggunaan Gawai dan Game Online Jadi Sorotan

Pembahasan terkait batasan usia ini kembali mencuat setelah kasus ledakan di SMAN 72 Jakarta memicu perhatian pemerintah terhadap konsumsi digital di kalangan pelajar.

Dalam rapat terbatas pada 9 November 2025, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyebut Presiden Prabowo turut menyoroti dampak game online terhadap anak.

Baca Juga: Polisi Periksa ABH Pelaku Peledakan SMAN 72 Kelapa Gading Pekan Depan

“Karena tidak menutup kemungkinan game-game online ini ada beberapa yang di situ ada yang kurang baik, yang mungkin itu bisa memengaruhi generasi kita ke depan,” kata Prasetyo.

“Misalnya contoh PUBG gitu, misalnya. Kan di situ juga mungkin kita berpikirnya ada pembatasan-pembatasan karena di situ jenis-jenis senjata mudah dipelajari, lebih berbahaya lagi secara psikologis terbiasa melakukan yang namanya kekerasan sebagai sesuatu yang biasa aja," timpalnya lagi.

Baca Juga: Polri Ungkap 110 Anak Terdampak Rekrutmen Terorisme Digital Lewat Medsos hingga Game Online

Sedangkan Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad juga menyampaikan imbauan agar sekolah dan orang tua lebih waspada terhadap penggunaan gawai di lingkungan pelajar. Ia merespons temuan dugaan pengaruh konten digital dalam kasus ledakan tersebut.

“Kita imbau kepada sekolah-sekolah untuk menerapkan asas kehati-hatian, terutama kepada para murid,” kata Dasco ketika menjenguk korban di RS Islam Cempaka Putih pada 9 November 2025.

“Jangan sembarangan melihat-lihat gadget, karena itu antara lain mungkin tadi akibat pengaruh dari apa yang dilihat di media-media sosial," tegasnya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rizki Adiputra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X