KONTEKS.CO.ID – Terduga pelaku meledakkan dua bom di dalam masjid SMAN 72 Jakarta Utara (Jakut) pada Jumat, 7 November 2025, menggunakan remote.
Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Pol Henik Maryanto dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa, 11 November 2025, menyampakan, hal itu berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara.
Terduga pelaku anak berhadapan dengan hukum tersebut, menggunakan aktivasi penerima (receiver) yang dikendalikan dengan remot.
Terduga pelaku diduga tidak berada di dalam masjid saat dua bom meledak. Pasalnya, remot yang digunakan ditemukan di Taman Baca, lokasi kedua dalam kejadian ledakan bom tersebut.
Kondisi remot tersebut dalam kondisi aktif untuk dua bom yang diledakkan di dalam masjid. Dengan demikian, terduga pelaku meledakkannya dari jarak jauh.
Ia menjelaskan, tempat kejadian pertama adalah masjid SMAN 72 Jakut. Di sana, diledakkan dua bom. Sedangkan TKP kedua adalah bank sampah di Taman Baca.
Baca Juga: Terduga Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta, Densus 88: Siswa Bawa 7 Bom, 4 Meledak, dan 3 Gagal Meledak
"Kemudian untuk di bank sampah, kami menemukan ada empat bom, dua yang sudah diledakkan dan dua yang masih aktif," ujar Henik.
Adapun bom yang ditemukan, dua bom sumbu bakar dengan penutup (chasing) pipa 3/4 inci kondisi sudah meledak, namun tidak sempurna (low order) sehingga hanya tutupnya saja yang hancur.
"Jadi dari tujuh, empat yang meledak, tiga yang masih aktif dan sudah kita kembalikan di Markas Gegana Satbrimob Polda Metro Jaya," ujarnya.
Henik menyampaikan, pihaknya telah melakukan sterilisasi untuk memastikan tidak ada bom lain yang masih aktif (secondary device).
"Untuk memastikan tidak ada bom yang masih aktif yang terlewat, kemudian menyatakan TKP telah aman," ujarnya.
Tim juga telah melakukan penjinakan bom yang masih aktif dan mengamankan bahan peledak di TKP, kemudian melakukan observasi di tempat kejadian ledakan.
"Kemudian melakukan sterilisasi ulang untuk memastikan tidak ada bom yang masih aktif yang terlewat, kemudian menyatakan TKP telah aman," katanya.***
Artikel Terkait
Selain Airsoft Gun, Polisi Temukan Benda Diduga Bom Rakitan dan Remot di TKP Ledakan SMAN 72 Kelapa Gading
Masih Didalami Densus, Ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading Belum Terkait Teror Bom Sekolah Internasional
Terduga Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta, Densus 88: Siswa Bawa 7 Bom, 4 Meledak, dan 3 Gagal Meledak
Terungkap Cara Siswa Terduga Pelaku Ledakkan Bom di SMAN 72, Polisi Temukan Bukti