• Senin, 22 Desember 2025

Membaca Lagi Alasan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Pernah Ditolak Jonan, Whossh Tetap Jalan!

Photo Author
- Senin, 13 Oktober 2025 | 10:52 WIB
Ignasius Jonan pernah menolak pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung semasa jadi Menteri Perhubungan. (BSKDN)
Ignasius Jonan pernah menolak pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung semasa jadi Menteri Perhubungan. (BSKDN)

Prinsip keadilan pembangunan inilah yang menjadi dasar keberatannya.

Masalah Konsesi dan Persyaratan Administrasi

Saat menjabat sebagai Menteri Perhubungan, Jonan juga menunda penerbitan izin operasional untuk PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) karena sejumlah persyaratan belum terpenuhi.

Ia menolak permintaan perpanjangan masa konsesi yang diajukan KCIC dan meminta perusahaan melengkapi studi teknis secara komprehensif sebelum proyek dijalankan.

Kehati-hatian ini menurut Jonan penting untuk mencegah masalah di kemudian hari, terutama karena proyek tersebut melibatkan kerja sama asing dan investasi dalam jumlah besar.

Baca Juga: Daftar Handphone dan Tablet Xiaomi, Redmi, dan POCO yang Mendapatkan Pembaruan HyperOS 3 di Oktober 2025

Pada akhirnya, meski sempat ditentang, proyek kereta cepat tetap berjalan di bawah pemerintahan berikutnya dan diresmikan dengan nama Whoosh pada 2023.

Sedangkan Jonan malah terlempar dari kursi Menteri Perhubungan, tidak lama setelah penolakan yang ditunjukkannya.

Namun, sebagian kekhawatiran Jonan terbukti terjadi. Biaya proyek membengkak dari perkiraan awal, dan pemerintah akhirnya harus mengucurkan dana APBN untuk menutup defisit pendanaan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ari DP

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X