KONTEKS.CO.ID - Investor muda, Timothy Ronald, mengungkapkan bahwa di balik aktivitas investasinya yang agresif, ia memiliki sebuah mimpi besar di bidang filantropi yakni membangun 1.000 sekolah di berbagai pelosok Indonesia.
Ia mengaku, inspirasi utamanya datang dari legenda investasi, Warren Buffett, yang mendedikasikan 99% kekayaannya untuk kegiatan amal.
"Saya terinspirasi oleh Warren Buffett. Dia kan 99% hartanya itu mau didonasikan," ujar Timothy dalam sebuah video yang diunggah di kanal Youtube Sandiuno TV pada Minggu, 28 September 2025.
Baca Juga: YouTuber Korea Pilseungjoo Meninggal di Usia 32 Usai Lawan Penyakit ALS, Apa Itu?
Timothy menceritakan, ia telah mencoba berbagai model filantropi. Awalnya, ia mencoba memberikan bantuan langsung seperti beasiswa bagi anak yatim dan membagikan beras gratis setiap Jumat.
Namun, ia menemukan bahwa model ini seringkali tidak mendidik dan justru menciptakan ketergantungan.
"Ketika dikasih setiap minggu, satu minggu enggak dikasih, ada yang marah nanti ke tim saya. Mereka sudah nunggu di situ expecting bahwa berasnya bertahun-tahun akan di-drop di situ," kenangnya.
Pengalaman ini membuatnya sadar bahwa filantropi lebih sulit daripada investasi.
Baca Juga: IRC for Reform: Dwifungsi Polri Ancam Prinsip Konstitusi
Kegagalan model bantuan langsung ini membawanya pada kesimpulan bahwa pendidikan adalah fondasi utama untuk memajukan sebuah peradaban.
Ia pun memulai misinya dengan membangun sekolah, diawali dengan tingkat SMA di Sumba. Namun, ia kembali menghadapi tantangan berupa masalah stunting pada siswa dan sulitnya mencari guru berkualitas di daerah terpencil.
"Secara badan itu anak-anak SMA kayak anak SD, Bang. Jadi kalau nutrisinya kurang, secara fisikal dan secara mental juga enggak berkembang," ungkapnya.
Baca Juga: Pakar Hukum Bongkar Akar Konflik MK-DPR, Berebut Kewenangan Legislasi Jadi Pemicu Utama
Karena itu, ia kini memfokuskan upayanya untuk membangun Taman Kanak-Kanak (TK).
Artikel Terkait
Viral Timothy Ronald Sebut Nge-Gym Aktivitas Paling Goblok: Deddy hingga Chicco Jerikho Beri Sindiran Keras
Bukan Sekolah Umum, Menag Rekomendasikan Orang Tua Pilih Pesantren atau Madrasah untuk Pendidikan Anak-Anaknya
Qodari Ungkap Tujuan Mulia Prabowo Sebar 330 Smart TV ke Sekolah di Indonesia, Apa Itu?
Kasus Anak Sekolah Keracunan MBG Kian Marak, MPR Desak Badan Gizi Nasional Lakukan Evaluasi
Keracunan Massal MBG Terjadi di Dua Sekolah Sekaligus di Tuban dan Bojonegoro, Siswa Muntah hingga Sesak Napas