• Minggu, 21 Desember 2025

Mahasiswa Geruduk Polda Metro Siang Ini, Desak Kapolri-Kapolda Dicopot Buntut Driver Ojol Dilindas

Photo Author
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 07:37 WIB
Mahasiswa geruduk Polda Metro Jaya buntut driver ojol dilindas hingga tewas (Foto: Ist)
Mahasiswa geruduk Polda Metro Jaya buntut driver ojol dilindas hingga tewas (Foto: Ist)

KONTEKS.CO.ID - Aksi demo akan kembali mewarnai rutinitas ibu kota hari ini. Kali ini, Mapolda Metro Jaya di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 55, Senayan, Jakarta Selatan akan menjadi sasaran pendemo Jumat, 29 Agustus 2025 siang nanti.

Massa berasal dari elemen mahasiswa yang mengecam keras aksi brutalisme aparat terhadap warga sipil berujung tewasnya driver ojek online (ojol) yang dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob di kawasan Pejompongan, Kamis, 28 Agustus 2025 malam.

Dalam seruan aksi yang beredar di media sosial, mahasiswa menuntut Kapolri dan Kapolda Metro Jaya bertanggung jawab atas insiden yang terjadi.

Baca Juga: Kecam Mobil Rantis Brimob Lindas Driver Ojol hingga Tewas, Gofar Hilman: Kenapa Harus Ngebut?

Mereka juga mendesak agar Kapolri dan Kapolda Metro dicopot dari jabatannya.

Propam Polri langsung melakukan penyelidikan terhadap kasus dugaan kendaraan taktis atau rantis Brimob tabrak dan lindas driver ojol hingga akhirnya tewas.

Kapolri dan Kapolda Metro Jaya berkomitmen untuk mengungkap kasusnya secara transparan.

Kadiv Propam Polri, Irjen Pol Abdul Karim mengatakan, terdapat 7 orang oknum polisi yang sudah diamankan terkait kasus pengemudi ojol berinisial AK yang diduga ditabrak unit rantis Brimob.

Baca Juga: Barakuda Brimob Lindas Driver Ojol hingga Tewas, Aktivis 98 Desak Prabowo Copot Kapolri dan Kapolda Metro

"Tentunya saat ini pelaku sudah kami amankan. Saat ini dalam proses pemeriksaan gabungan antara Propam Polri dan Brimob karena pelaku kesatuan asal dari Brimob," ungkap Irjen Pol Abdul Karim saat memberikan keterangan pers kepada wartawan di RSCM, Jakarta Pusat, Jumat 29 Agustus 2025 dini hari.

"Pelaku (perkara tabrak dan lindas pengemudi driver online) sudah kami amankan, jumlahnya tujuh orang," tambahnya.

Proses pemeriksaan klaimnya, bakal dilakukan secara transparan. Pihaknya juga akan melibatkan unsur eksternal dalam proses penyelidikannya.***

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rizki Adiputra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X