KONTEKS.CO.ID – Nyawa driver ojek online atau ojol yang ditabrak dan dilindas mobil rantis lapis baja Brimob tak bisa diselamatkan.
Korban dinyatakan meninggal dunia dan kini jenazahnya berada di RSCM.
Kabar duka itu disampaikan Ketua Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI) Lily Pujiati.
Ia mengungkapkan, driver ojol yang dilindas kendaraan taktis milik Brimob pada Kamis 28 Agustus 2025 malam telah meninggal dunia.
“Jenazah (korban) ada di Rumah Sakit DR Cipto Mangunkusumo (RSCM),” kata Lily Pujiati mengonfirmasi kematian korban, mengutip Kamis 28 Agustus 2025 malam.
Dalam video yang bereda dan diunggah akun @NChupakabr50581 di lini masa X, insiden ini diawali ketika mobil lapis baja Brimob itu melaju membelah massa. Aksi itu dilakukan untuk membubarkan massa yang ricuh dan bentrok dengan petugas.
Namun laju kencang kendaraan rantis itu menabrak pria berjaket ojol. Mobil sempat berhenti sejenak, tapi kemudiaan melaju kembali.
Massa yang sebelumnya kocar-kacir ketakutan justru berbalik melakukan perlawanan. Mereka mengejar kendaraan lapis baja tersebut dan melakukan penyerangan.
Sementara korban yang tampak berdarah pada mulut dan hidungnya itu dievakuasi warga dengan menggunakan motor.
Insiden ini terjadi di kawasan Rumah Susun Bendungan HIlir II, Jakarta Pusat.
Artikel Terkait
Polisi Dilarang Bawa Senpi saat Kawal Demo Buruh di DPR, Kapolda Metro: Jangan Ada Penembakan!
Buruh Geruduk DPR, ASN dan Tenaga Ahli Disuruh WFH! Antisipasi Demo Ricuh
Said Iqbal: Upah Buruh Naik Rp200 Ribu Harus Demo, DPR Atur Gaji Sendiri Sambil Joget
Polisi Larang Live TikTok saat Demo Buruh 28 Agustus, Nekat Langgar Siap-Siap Kena Sanksi
Demo 28 Agustus 2025 Ricuh di Gedung DPR, Jenderal Kopassus Langsung Turun Gelanggang