• Minggu, 21 Desember 2025

Survei IPO: Mayoritas Warga Nilai Pelaksanaan MBG Memuaskan

Photo Author
- Minggu, 1 Juni 2025 | 12:09 WIB
Kepala BGN akan melakukan training ulang untuk petugas SPPG usai insiden keracunan MBG (Instagram/badangizinasional.ri)
Kepala BGN akan melakukan training ulang untuk petugas SPPG usai insiden keracunan MBG (Instagram/badangizinasional.ri)



KONTEKS.CO.ID - Mayoritas warga yaitu sebanyak 68 persen menyatakan implementasi program makan bergizi gratis (MBG) yang diinisiasi pemerintahan Prabowo Subianto berjalan baik.

Hal ini terekam dalam survei terkini Indonesia Political Opinion (IPO) tentang persepsi publik atas optimisme dan kinerja pemerintah.

Dalam survei itu, sebagian besar warga yaitu sebanyak 60 persen mengaku puas dengan program MBG. Sementara 19 persen menyatakan tidak puas dan sisanya tak menjawab.

Baca Juga: Longsor Maut di Gunung Kuda Cirebon, Ini Daftar 8 Korban Masih Dicari

Program pemerintah lainnya yang juga dapat apresiasi masyarakat yaitu efisiensi anggaran. Kebijakan itu diputuskan Prabowo lewat Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 yang pada pokoknya memerintahkan kementerian/lembaga melakukan efisiensi anggaran dengan target sebesar Rp306,6 triliun.

Menurut survei IPO, 77 persen masyarakat mendukung kebijakan itu 72 persen di antaranya mengaku puas. Sementara itu, yang mengaku tidak puas ada 19 persen dan sisanya tak menjawab.

Adapun secara keseluruhan, sebanyak 81 persen masyarakat menyatakan puas dengan kinerja Presiden RI Prabowo Subianto yang berjalan sejak Oktober 2024.

Sejumlah alasan kepuasan masyarakat yaitu Prabowo dianggap tegas dan berwibawa (19,5 persen), mendukung pemberantasan korupsi (16,7 persen), dan berpengalaman di pemerintahan (11,5 persen).

Baca Juga: Aktivis yang Desak Tutup PT TPL Milik Sukanto Tanoto Dikirimi Paket Burung Mati

"Angka kepuasan yang tinggi ini menunjukkan bahwa masyarakat masih memiliki harapan terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo," kata Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah dalam rilis persnya, dikutip Minggu, 1 Juni 2025.

Namun, terdapat 19 persen warga yang menyatakan tidak puas dengan kinerja Prabowo. Dedi menjelaskan Prabowo menghadapi tantangan besar di bidang ekonomi dan lapangan pekerjaan.

"Pemerintah harus fokus kebijakan pro-rakyat agar stabilitas ekonomi dan sosial terjaga," kata Dedi.

Survei IPO ini dilaksanakan pada 22-28 Mei 2025 dengan melibatkan 1.200 responden melalui wawancara langsung.

Baca Juga: Dua Orang Jadi Tersangka Bencana Longsor Tambang Batu Gung Kuda Cirebon, Ini Identitasnya
Margin of error survei 2,90 persen dengan tingkat akurasi data mencapai 95 persen. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling (MRS) untuk menjamin representativitas data.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eko Priliawito

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X