Keputusannya untuk beralih ke industri ini membuktikan bahwa Iskandar memiliki visi jauh ke depan dalam mengatasi tantangan di sektor energi.
Baca Juga: 4 Tempat Bukber di Jakarta dengan Suasana Klasik atau Kekinian, Cocok untuk Kumpul Keluarga
Lahirnya Calypte Holding
Pada 2017, Iskandar mendirikan perusahaan kelistrikan sendiri, Calypte Holding, yang awalnya menghadapi banyak kendala.
Namun, ketekunannya tak sia-sia. Di tengah tantangan, Iskandar berhasil memimpin perusahaan tersebut menuju keberhasilan.
Bahkan saat pandemi Covid-19 melanda, ia menemukan peluang besar di sektor kelistrikan dan memperluas cakupan bisnisnya ke Singapura.
Dengan visi yang matang dan tim yang solid, Calypte Holding menjadi perusahaan kelistrikan yang berpengaruh di Asia.
Baca Juga: Preview Undercover High School Episode 5: Identitas Seo Kang Jun Sebagai Anggota BIN Terbongkar?
Ekspansi ke Industri Penerbangan: Indonesia Airlines
Iskandar tidak berhenti di sektor kelistrikan. Pada saat yang sama, dia melihat potensi besar dalam industri penerbangan.
Dengan dukungan dan visi yang luas, Iskandar mengembangkan bisnis penerbangan yang diberi nama Indonesia Airlines, yang merupakan bagian dari pengembangan bisnis Calypte Holding.
Langkah ini menunjukkan bahwa Iskandar ingin memperluas pengaruh Calypte Holding ke sektor-sektor lain yang juga vital bagi perekonomian dan mobilitas masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Nonton The Art of Negotiation Episode 1: Lee Je Hoon Terjebak 3 Tokoh Paling Berkuasa di Sanin Group
Calypte Holding di Masa Depan
Sebagai Executive Chairman Calypte Holding, Iskandar kini memimpin perusahaan yang tidak hanya bergerak di sektor energi, tetapi juga sudah meluas ke sektor penerbangan.
Dengan semangat untuk terus berinovasi dan mendobrak batasan, Iskandar siap membawa Calypte Holding dan Indonesia Airlines ke jenjang yang lebih tinggi, baik di Singapura maupun Indonesia.
Iskandar membuktikan bahwa dengan ketekunan, pemikiran inovatif, dan kemampuan melihat peluang dalam situasi sulit, seorang pengusaha dapat sukses dan berkontribusi besar bagi negara.
Kini, Calypte Holding dan Indonesia Airlines menjadi contoh nyata dari keberhasilan seorang pengusaha asal Aceh yang mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional.***
Artikel Terkait
Operasi Modifikasi Cuaca, 4 Ton Garam Disebar di Sukabumi Guna Redam Hujan di Jabodetabek
TNI AD Bangun Jembatan Kemang Pratama yang Putus Diterjang Banjir
Ini Fakta Penyegelan Jembatan Gantung Terpanjang di Dunia Milik EAL oleh Dedi Mulyadi
Sentil Jokowi? SBY Sebut Pemimpin Haus Kekuasaan Cenderung Nekat Ubah Konstitusi
Polisi Garap Dugaan Korupsi PLN, Ferdinand Hutahaean: 35 PLTU Mangkrak Era SBY Jadi 'Kuncian' AHY Tak Macam-macam di Pilpres 2029