Warga Tangerang Raya Siap-Siap Punya MRT, Rute Cikarang-Balaraja, Ini Detail Rencananya

KONTEKS.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Tangerang akan membangun enam stasiun mass rapid transit (MRT) sebagai bagian dari proyek strategis nasional (PSN) jalur Timur–Barat yang menghubungkan Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, hingga Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten.

“Enam stasiun itu berada di Kecamatan Bitung, Curug, Cikupa, hingga Balaraja,” ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Soma Atmaja di Tangerang, Banten, tengah pekan kemarin.

“Rencananya ada tiga kecamatan yang akan memiliki stasiun MRT.”

Baca Juga: Ikrar Nusa Bhakti: Calon Peganti Kapolri Listyo Idealnya Bukan dari Geng Solo, Tapi Sulit Lepas dari Jokowi

Ia menjelaskan, jarak antarestasiun di Kabupaten Tangerang diperkirakan sekitar 12 hingga 20 kilometer.

Secara keseluruhan, akan ada 11 stasiun MRT di wilayah Tangerang Raya dalam rencana jalur Cikarang–Balaraja.

Perinciannya enam stasiun di Kabupaten Tangerang, sementara lima lainnya berada di Kota Tangerang.

Baca Juga: Perusuh Demo dan Pihak di Belakangnya Masuk Kategori Makar dan Terorisme? Ini Pandangan Andi Widjajanto

Tangerang Raya terdiri atas Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan Kabupaten Tangerang.

Selain jalur Timur–Barat, jalur Utara–Selatan MRT Jakarta juga direncanakan diperpanjang hingga Tangerang Selatan.

Pembangunan stasiun-stasiun tersebut akan dilakukan bersama oleh pemerintah daerah terkait dan PT MRT Jakarta, perusahaan milik Pemprov DKI Jakarta yang menjadi operator MRT.

Baca Juga: SETARA Usulkan 4 Pilar dan 12 Agenda untuk Reformasi Polri

Proyek MRT jalur Timur–Barat ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan di kawasan penyangga Jakarta sekaligus mendukung mobilitas warga antarwilayah.

Dengan hadirnya stasiun di Kabupaten Tangerang, masyarakat akan memiliki alternatif transportasi massal yang lebih cepat dan ramah lingkungan.