KONTEKS.CO.ID - Toko Kopi Tuku lagi viral di media sosial. Terutama bagi pelanggan setia MRT Lebak Bulus Bunderan HI.
Nama Kopi Tuku kini selalu disebut di stasiun MRT Cipete Raya Tuku.
Kabarnya, brand ini membeli naming rights sehingga menjadi Stasiun MRT Cipete Raya Tuku senilai Rp5 miliar, benarkah?
Baca Juga: Beda Tradisi Perayaan Imlek Mulai dari Tiongkok, Indonesia, dan Negara Lain
Merek kopi kekinian favoritnya anak muda, Toko Kopi Tuku baru saja resmi membeli hak penamaan (naming rights) stasiun MRT Cipete Raya. Nama stasiun MRT menjadi Cipete Raya Tuku.
Pecinta kopi Tuku kaget sekaligus bangga. Mereka meramaikan media sosial tentang kabar tersebut.
"Siapa sangka kopi Tuku favorit kita beli naming rights di MRT Jakarta Rp5 M??!" tulis akun X @***agaid.
"Siapa yang jadi saksi menu kopi susu tentangga, andalan Kopi Tuku yang tadinya 18rb sampe 23 ribu?" lanjutnya.
Kini, Kopi Tuku raih omzet penjualan Rp 1 miliar tiap hari.
Baca Juga: Sinopsis Drama Korea Cafe Minamdang, Aksi Penyamaran Seo In Guk Jadi Dukun Tayang di Netflix
Nama Kopi Tuku Makin Melambung
Menambahkan penamaan terutama produk pada stasiun-stasiun MRT yang namanya akan terpampang di setiap sudut hingga disebut berulang-ulang membuat produk tersebut makin dikenal.
Hak penamaan atau naming rights tersebut tidak gratis.
Untuk naming rights stasiun di luar stasiun Lebak Bulus Grab dan Bunderan HI, berkisar dari Rp3 miliar - Rp5 miliar.
Itulah kisaran harga yang dikeluarkan oleh brand kopi kekinian Toko Kopi Tuku untuk membeli hak penamaan pada stasiun MRT Cipete Raya Tuku.
Artikel Terkait
DPRD DKI Minta Pembangunan MRT Fase 2A Perhitungkan Risiko Banjir dan Gempa
MRT Evakuasi Penumpang Gara-Gara Kecelakaan Konstruksi Kejagung, Netizen: Ada Percikan Api dan Ledakan
MRT Jakarta Kembali Beroperasi Normal Usai Insiden Material Konstruksi Jatuh
PT MRT Jakarta Berhasil Hubungkan Stasiun Glodok dan Kota
Dukungan Sistem Pembayaran MartiPay oleh MRT Jakarta dari Bank DKI
Cara Membeli Tiket MRT dengan GoPay, Promo Gratis hingga Cashback 100 Persen