Keberadaan asap belerang dan bau menyengat merupakan tanda bahwa Gunung Ijen masih merupakan gunung berapi aktif yang menyimpan energi panas bumi.
Baca Juga: Insiden Turis China, Ini 5 Tips Aman Wisata ke Kawah Ijen
3. Menyimpan kekayaan biologi dan budaya
Selain keunikan geologinya, Geopark Ijen juga memiliki situs-situs biologi dan budaya yang kaya, yang semuanya terintegrasi dalam tema gunung berapi purba Ijen. Geopark Ijen menjadi habitat bagi 14 jenis flora, 27 jenis fauna, serta 6 jenis mamalia.
4. Pusat informasi geologi
Terdapat Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen (PIGGI) yang berfungsi sebagai wisata edukasi, menyajikan informasi lengkap tentang kekayaan geologi, arkeologi, budaya, serta biologi kawasan tersebut. Geopark Ijen berkomitmen untuk menjadi tempat wisata yang ramah lingkungan.
5. Fenomena blue fire
Salah satu daya tarik paling spektakuler dari Geopark Ijen adalah fenomena 'blue fire' yang hanya dapat ditemui di Ijen dan di Islandia.
Baca Juga: Hutan Mati Kawah Ijen Tutup Sementara Usai Insiden Turis China Tewas Jatuh ke Jurang
Fenomena "blue fire" ini disebabkan oleh gas belerang yang terbakar saat bertemu oksigen hingga menghasilkan api berwarna biru yang memesona.
6. Potensi konservasi dan ekonomi
Penetapan sebagai geopark mendorong upaya konservasi dan pengembangan ekonomi lokal melalui berbagai kegiatan seperti sport tourism dengan adanya ajang balap sepeda Tour de Banyuwangi Ijen, serta event lari Ijen Green Trail Run untuk mendukung pariwisata berkelanjutan.
Geopark Ijen telah menjadi salah satu destinasi wisata terkemuka di Indonesia dan menarik kunjungan wisatawan dari seluruh dunia.
Pengelola Geopark Ijen telah melakukan upaya-upaya untuk mengurangi dampak ekologis dari kunjungan wisata, seperti regulasi ketat terkait dengan pendakian dan pelestarian kawah.***
Artikel Terkait
5 Tips Liburan Aman dan Nyaman ke Kawah Ijen Banyuwangi
4 Tips Terbaik untuk Menyaksikan Blue Fire di Gunung Ijen Banyuwangi
5 Tantangan dan Pantangan Saat Mendaki Gunung Ijen, Tips Aman untuk Pendaki
AWT Banyuwangi Resmi Dibuka, Pengunjung Membeludak Nikmati Panorama Menawan Ijen dan Selat Bali
Kawah Ijen Naik Status ke Waspada, Wisatawan dan Penambang Belerang Dilarang Mendekati Kawah
Status Waspada, Wisata Kawah Ijen Ditutup Sementara