Reaksinya yang terkontrol bukan berarti ia lemah, melainkan menunjukkan bahwa ia paham cara memainkan permainan yang jauh lebih rumit dari sekadar membalas dendam. Biasanya, kita diajarkan bahwa profesionalisme berarti menahan diri dari menunjukkan emosi.
Namun Geum Ju membalikkan anggapan itu. Drama ini menampilkan bagaimana emosi, jika dikelola dengan cerdas, bisa menjadi senjata paling mematikan, tanpa harus mengeluarkan suara sekalipun.
Baca Juga: Update Daftar Skuad Indonesia di Japan Open 2025, Alasan Tiga Wakil Mundur
Pada akhirnya, keputusan Geum Ju untuk tidak langsung mengonfrontasi atasannya bukan karena ia takut, melainkan karena ia tahu waktunya belum tepat.
Dalam struktur kantornya yang didominasi pria dan sering tidak berpihak pada suara perempuan, tindakan tergesa-gesa justru bisa memperburuk keadaan.
Ia memilih kesabaran sebagai bentuk keberanian, kemudian menyusun langkah secara presisi untuk memulihkan kendali tanpa harus kehilangan dirinya. Strategi ini terasa relevan bagi kita yang diam-diam sedang menyusun perlawanan di balik meja kerja.
Baca Juga: Tips Latihan Mental saat Patah Hati ala Jung Eun Ji di Pump Up the Healthy Love
Bangkit Setelah Dijatuhkan
Banyak orang tetap bekerja di kantor yang tidak sehat bukan karena betah, melainkan karena merasa tidak punya pilihan lain. Kita takut jika mengeluh, kita akan dicap lemah, tidak profesional, atau terlalu emosional.
Tapi lewat Geum Ju, kita diingatkan bahwa melindungi diri sendiri bukan hal yang egois, itu justru tanda bahwa kita tahu harga diri kita. Saat Geum Ju akhirnya berani melawan atasannya, rasanya seperti napas lega yang tertahan lama bisa dilepaskan.
Dia tidak harus marah-marah atau membalas dengan cara kasar. Dia cukup berdiri tegak dan bilang, “Aku tidak akan diam lagi.”
Dari situlah martabatnya kembali. Kita sebagai penonton pun ikut merasa lega, karena diam-diam kita juga ingin bisa sekuat itu.
Baca Juga: OTT Mandailing Natal, KPK Ungkap Enam Tersangka ASN dan Pihak Swasta Siang Ini
Second Shot at Love mengingatkan kita bahwa kesempatan kedua tidak selalu menunggu diberikan oleh orang lain, kadang kita harus memperjuangkannya sendiri.
Tidak perlu menunggu dunia menjadi adil dulu, baru kita berani berubah. Geum Ju menunjukkan bahwa keberanian adalah memilih bangkit, bahkan ketika dunia tidak mendukung.
Sekaranglah waktunya untuk menyaksikan kekuatan tenang Geum Ju yang bisa mengubah cara kamu menghadapi dunia kerja. Tonton Second Shot at Love hanya di Viu dan rasakan sendiri bagaimana drama ini menjadi panduan yang ternyata kamu butuhkan.***
Artikel Terkait
Dampak dari Toxic Relationship
6 Cara Menghadapi Bos Toxic: Tips dan Strategi Efektif
Mengenali dan Menghindari Kebiasaan Toxic untuk Kesehatan Mental yang Lebih Baik
Komentar Jokowi soal Luhut Minta Prabowo Tak Bawa 'Orang Toxic'
Cewek Pintar Jatuh Cinta dengan Cowok Toxic? Belajar dari Pengalaman Roh Jeong Eui di Crushology 101