Cewek Pintar Jatuh Cinta dengan Cowok Toxic? Belajar dari Pengalaman Roh Jeong Eui di Crushology 101

KONTEKS.CO.ID - Cewek pintar diasosiasikan dengan logika tajam dan insting yang kuat. Tapi ketika urusan hati ikut bermain, bahkan yang paling rasional pun bisa terjebak dalam cinta yang menyakitkan.

Lewat Viu Original Crushology 101, Roh Jeong Eui memerankan Ba Ni, tokoh yang membuka mata kita bahwa toxic relationship bisa menjebak siapa saja, termasuk mereka yang terlihat paling kuat.

Kenapa Cewek Pintar Bisa Gagal Membaca Tanda-tanda Bahaya?

Pernahkah kamu bertanya-tanya, bagaimana bisa perempuan cerdas seperti Ba Ni (diperankan memukau oleh Roh Jeong Eui) justru terjebak dalam hubungan yang merusak?

Baca Juga: Kangen Lee Je Hoon? Ini Jadwal Tayang Taxi Driver 3 plus Debut Edan Lui dengan Karakter Misterius

Drama ini menampar realitas dengan lembut namun menyakitkan, bahwa kecerdasan sering kali lumpuh di hadapan emosi. Sosok seperti cowok toxic itu lihai memainkan peran kekasih idaman, walaupun sebenarnya hanya sedang membangun jebakan emosi.

Hal berikutnya yang membuat drama ini begitu menggugah adalah keberaniannya membongkar mitos romantis yang sudah terlalu lama hidup di benak banyak perempuan, bahwa cinta bisa menyelamatkan seseorang.

Banyak perempuan pintar tumbuh dengan keyakinan bahwa dengan kesetiaan dan pengorbanan, mereka bisa menyembuhkan pasangan yang terluka. Tapi justru di situlah tragedinya, karena cowok toxic adalah alarm bahaya yang harus segera dijauhi.

Drama ini menunjukkan betapa mudahnya kita terikat pada hubungan yang menyakitkan. Dalam cerita ini, kita melihat bagaimana seseorang bisa tenggelam dalam hubungan yang membebani hati, tapi terasa sulit dilepaskan karena dibalut kehangatan.

Baca Juga: Harta Yovie Widianto Rp43 M, Aset Tanah dan Bangunan Rp28 M dan Utang Rp1,9 M

Di sinilah letak kekuatan drama ini, yaitu tidak hanya menghibur, tapi juga membuka mata, menyentuh luka lama yang mungkin belum sepenuhnya sembuh.

Apa yang Membuat Cowok Toxic Tampak Biasa Saja?

Cowok toxic dalam drama ini adalah potret sempurna dari pria yang selama ini banyak perempuan impikan, yaitu berwibawa, penuh perhatian, punya selera seni, dan stabil secara finansial.

Namun justru di balik kesempurnaan itulah terletak ancamannya. Sosok seperti ini tahu bagaimana membentuk persepsi, yaitu mereka tidak mendekat secara agresif, tetapi dengan pesona. Ba Ni, yang cerdas dan mandiri, tidak langsung mengenali bahaya karena narasi pria baik terlalu kuat dan mengaburkan intuisi.

Baca Juga: Jam Tayang dan Spoiler Squid Game 3 Tayang 27 Juni: Jangan Berharap Happy Ending

Para pria toxic juga ahli membaca psikologi lawan bicara, lalu membentuk persona yang memenuhi ekspektasi, tapi palsu. Dari penampilan yang rapi hingga percakapan yang menarik, semua disusun dengan satu tujuan, yaitu mendapatkan kendali emosional.