Kedok Jahat di Balik Modus Hadiah Wondr by BNI, Nasabah Waspadalah

KONTEKS.CO.ID - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap berbagai modus penipuan yang mengatasnamakan program undian berhadiah BNI.

Salah satu yang marak belakangan ini adalah penipuan yang mengaku sebagai admin resmi BNI dan meminta sejumlah uang untuk proses klaim hadiah.

Direktur Consumer Banking BNI, Corina Leyla Karnalies, menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah meminta biaya dalam bentuk apa pun terkait proses klaim hadiah undian, termasuk dalam program undian terbaru bertajuk Rejeki Wondr by BNI.

Baca Juga: Melanggar Lagi, MKD DPR Ancam Pecat Ahmad Dhani

"Kami tidak pernah meminta biaya dalam bentuk apa pun kepada nasabah untuk proses klaim hadiah undian, termasuk dalam program undian terbaru Rejeki Wondr by BNI," tegas Corina.

Ia mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya pada pihak-pihak yang mengaku sebagai perwakilan atau admin BNI yang menawarkan hadiah.

Menurutnya, jika ada pihak yang meminta uang untuk klaim hadiah, sudah pasti itu merupakan bentuk penipuan.

Baca Juga: Terima Hampir Rp1 Miliar, Bos Cyber Army Jadi Tersangka Kasus Perintangan Penanganan Kasus Korupsi Kejagung

"Jika ada pihak yang meminta uang dengan alasan klaim hadiah, sudah pasti itu penipuan. Itu hanya jebakan agar korban mentransfer sejumlah uang ke pelaku," ujarnya.

Program Rejeki wondr BNI 2025 sendiri merupakan bentuk apresiasi kepada nasabah setia BNI. Program ini berlangsung mulai April 2025 hingga 31 Januari 2026.

Selain memberikan hadiah menarik, program ini juga bertujuan mendorong pertumbuhan transaksi dan saldo tabungan melalui aplikasi digital wondr by BNI.

Baca Juga: Tiket Diskon 50 Persen di Indonesia Open 2025! Ini Penjelasan Lengkap soal One Time Entry dari Panitia

Pengundian pemenang akan dilakukan dalam dua tahap, yaitu pada Agustus 2025 dan Februari 2026.

Kupon undian akan tergenerate secara otomatis setiap kali nasabah melakukan aktivitas tertentu, seperti pembukaan rekening, transaksi perbankan, aktivasi aplikasi wondr, atau peningkatan saldo tabungan.