kontekstory

Sejarah Sepak Bola Indonesia, Wadah Pergerakan Melawan Penjajah yang Pernah Dibekukan FIFA

Minggu, 3 September 2023 | 08:00 WIB
Berdirinya PSSI. (Foto steemit com-buku Soeratin Sosrosoegondo Menentang Penjajahan Belanda dengan Sepakbola)

KONTEKS.CO.ID – Sejarah sepak bola Indonesia selalu menarik untuk disimak, apalagi banyak lika-liku perjalanannya.

Salah satu sejarah sepak bola Indonesia yang mungkin belum banyak orang tahu adalah, cabang ini menjadi salah satu wadah perjuangan melawan penjajah Belanda.

Awal masuk sepak bola di Indonesia

Sepak bola Indonesia pertama kali masuk di zaman pemerintahan Hindia Belanda pada 1914. Sejak saat itu banyak diadakan berbagai kompetisi antar masing-masing kota di pulau Jawa.

Baca Juga: Kisah Gusti Nurul, Kembang Mangkunegara Pujaan Tentara, Sultan, Hingga Perdana Menteri dan Presiden

Sebelum PSSI berdiri, muncul wadah bernama Nederlandsch Indische Voetbal Bond (NIVB) yang berganti nama menjadi Nederlandsch Indische Voetbal Unie atau disingkat NIVU pada 1927.

-
Foto klub sepak bola Bandung Voetbal ten Bandung sekitar tahun 1935. (Foto: KITLV)

Munculnya NIVB ternyata memicu jong (pemuda) di Yogyakarta, Malang, Madiun, dan lainnya, melahirkan bond (klub) baru. Mereka mulai aktif dalam organisasi tersebut dan menjadikan olahraga itu sebagai alat persatuan untuk membuat pergerakan melawan kolonialisme.

Mencium gelagat tersebut, pemerintah Hindia Belanda pun terus mempersulit aktivitas pergerakan bond.

Baca Juga: Sejarah Sepak Bola: Awal Mula Dimainkan, Pernah Jadi Olahraga Terlarang, Kini Terpopuler di Bumi

Para pemuda acap kali sukar untuk bermain atau sekadar menonton pertandingan sepak bola, karena lapangan-lapangan yang bisa digunakan masih dikuasai kaum kolonial. Cuma masyarakat pemilik gulden (mata uang Hindia Belanda) saja yang boleh menikmati permainan dan menonton sepak bola.

Hal itu pula yang membuat Ir Soeratin Sosrosoegondo menginisiasi beberapa jong yang mendorong pergerakan Sumpah Pemuda yang berhasil terselanggara pada 28 Oktober 1928.

-
Ketua Umum PSSI pertama, Ir. Soeratin Sosrosoegondo. (Foto: PSSI)

Berdirinya PSSI

Pada masa penjajahan, terbentuk organisasi Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia. Namanya berubah menjadi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia atau PSSI pada 19 April 1930 di Yogyakarta.

Baca Juga: Tan Malaka Ahli Penyamaran: 22 Tahun dalam Pelarian, 23 Nama Samaran


-
PSSI berdiri pada 1930. (Foto: Buku HUT PSSI 25 tahun 1955)

Pendiri PSSI adalah Soeratin Sosrosoegondo yang sekaligus menjadi Ketua Umum PSSI pertama. Selain karena gemar sepak bola, Soeratin menjadikan PSSI sebagai wadah pergerakan nasional melawan penjajahan.

Halaman:

Tags

Terkini