• Minggu, 21 Desember 2025

Harga Minyak Sawit Mentah Bakal Meledak, Mandat B50 Indonesia Picu Guncangan Pasar Dunia

Photo Author
- Jumat, 21 November 2025 | 14:08 WIB
Uni Eropa (UE) mendapat sorotan atas tindakannya yang dinilai menghalangi komoditas andalan Indonesia, sawit dan nikel. (Foto: iStockphoto)
Uni Eropa (UE) mendapat sorotan atas tindakannya yang dinilai menghalangi komoditas andalan Indonesia, sawit dan nikel. (Foto: iStockphoto)

KONTEKS.CO.ID - Harga minyak sawit mentah (CPO) global diprediksi akan melonjak tajam.

Penyebabnya adalah rencana Indonesia memperluas mandat biodiesel menjadi campuran 50 persen (B50) pada paruh kedua 2026.

The Edge Singapore melaporkan kebijakan ini akan menyerap lebih banyak minyak sawit ke pasar domestik.

Baca Juga: Spesifikasi Lengkap Poco F8 Pro: Performa Flagship Bertenaga, Kamera Periskop Andalan untuk Foto Jarak Jauh

Kondisi tersebut diperkirakan mengurangi volume ekspor dari produsen sawit terbesar dunia.

Langkah Indonesia memperkuat program biofuel bertujuan menekan impor bahan bakar dan emisi gas rumah kaca.

Namun, kebijakan ini berpotensi memperketat pasokan global dan memicu tekanan harga minyak nabati.

Baca Juga: Uang Beredar Tumbuh Positif pada Oktober 2025, Mencapai Rp9.783 Triliun

Saat laporan dirilis, harga minyak sawit berada di level Rp16,7 juta per ton.

Angka itu turun sekitar 6 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Ketua Umum GAPKI, Eddy Martono, menyebut penerapan B50 bisa mendorong harga ke Rp20,2 juta per ton pada Januari–Juni mendatang.

Baca Juga: UTA'45 Ngotot Soal Ancaman Diskusi Tolak Soeharto Pahlawan, Polisi: Sebutkan Siapa Orangnya, Jangan Berasumsi

Pernyataan itu disampaikan menjelang konferensi Indonesian Palm Oil Conference 2025.

Ia menambahkan kemungkinan kenaikan pajak ekspor dapat memengaruhi petani sawit berskala kecil. Kebijakan fiskal ini akan menjadi penentu daya saing ekspor CPO Indonesia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ari DP

Sumber: ukragroconsult.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X