Antony Salim, Hartono, Hingga Prajogo Pangestu: 50 Konglomerat Kompak Dukung Patriot Bonds Rp50 Triliun

KONTEKS.CO.ID - Penerbitan Patriot Bonds senilai Rp50 triliun berhasil menarik perhatian para taipan Indonesia.

Data Katadata menunjukkan, sedikitnya 50 konglomerat tercatat ikut serta. Nama-nama besar dari berbagai sektor bisnis masuk dalam daftar, mulai dari energi, properti, perbankan, hingga consumer goods.

Menurut dokumen resmi, penerbit obligasi patriotik ini, PT Danantara Investment Management, bahkan mengantongi peringkat AAA dari Fitch Ratings.

“Obligasi patriotik senilai Rp50 triliun ini akan menjadi obligasi pertama yang kami terbitkan,” tulis manajemen Danantara.

Baca Juga: Puluhan Konglomerat RI Kompak Borong Patriot Bonds Rp51,75 Triliun: Dari Budi Hartono hingga Prajogo Pangestu

Dari Antony Salim Hingga Prajogo Pangestu

Di posisi teratas, ada Antony Salim (Salim Group & DCI), Prajogo Pangestu (Barito Group), dan Sugianto Kusuma (Agung Sedayu & Erajaya), masing-masing menggelontorkan Rp3 triliun.

Nama lain seperti Franky Widjaja (Sinar Mas) hingga duet Boy Thohir dan Edwin Soeryadjaya (Adaro & Saratoga) juga ikut dengan nilai serupa.

“Patriot Bonds ini menjadi momentum memperlihatkan dukungan nyata kalangan bisnis terhadap masa depan ekonomi Indonesia,” ujar sumber dari kalangan industri.

Baca Juga: Geger Baliho Gaza Tampilkan Prabowo, Kemlu RI Tegaskan Sikap Keras ke Israel

Dukungan Meluas ke Berbagai Sektor

Tak hanya raksasa energi dan properti, sektor perbankan, teknologi, makanan, dan ritel juga terwakili.

James Riady (Lippo) menyetor Rp1,5 triliun, sementara Tommy Winata (Artha Graha) ikut Rp1,6 triliun.

Konglomerat consumer goods seperti Djoko Susanto (Alfa Group), Bachtiar Karim (Musim Mas), hingga Jogi Hendra Atmadja (Mayora) juga masuk daftar.

Bahkan taipan kosmetik Nurhayati Subakat (Paragon) ikut berpartisipasi, meski dengan nominal Rp100 miliar.