KONTEKS.CO.ID - Puluhan konglomerat Indonesia dikabarkan ikut serta dalam pembelian Patriot Bonds yang diluncurkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara). Nilai dana yang dihimpun mencapai Rp51,75 triliun.
Nama-nama besar seperti Budi Hartono, Antony Salim, Prajogo Pangestu, Franky Widjaja, Boy Thohir, Edwin Soeryadjaya, hingga James Riady masuk dalam daftar.
Meski begitu, pihak Danantara belum memberikan konfirmasi resmi terkait kabar ini.
“Semua ikut berpartisipasi,” ujar Rosan Roeslani, CEO Danantara, saat ditemui di Istana Merdeka, Jakarta, awal bulan ini.
Baca Juga: APBN Jebol Ratusan Triliun Gara-Gara Subsidi demi Rakyat Bayar Murah Pertalite hingga LPG
Dari Budi Hartono Sampai Prajogo Pangestu
Sejumlah taipan disebut menyetor triliunan rupiah untuk Patriot Bonds. Misalnya, Antony Salim (Rp3 triliun), Prajogo Pangestu (Rp3 triliun), Sugianto Kusuma (Rp3 triliun), dan Budi Hartono yang masuk dalam daftar pembeli besar.
Ada pula Boy Thohir & Edwin Soeryadjaya (Rp3 triliun), James Riady (Rp1,5 triliun), hingga Tommy Winata (Rp1,6 triliun).
Kehadiran mereka memperlihatkan bahwa Patriot Bonds mendapat dukungan penuh dari elite bisnis Tanah Air.
Baca Juga: Geger Baliho Gaza Tampilkan Prabowo, Kemlu RI Tegaskan Sikap Keras ke Israel
Daftar Konglomerat yang Ikut Patriot Bonds
Berikut beberapa nama konglomerat beserta nilai partisipasinya dalam Patriot Bonds:
- Antony Salim (Salim & DCI) – Rp3 T
- Prajogo Pangestu (Barito) – Rp3 T
- Sugianto Kusuma (Agung Sedayu & Erajaya) – Rp3 T
- Franky Widjaja (Sinar Mas) – Rp3 T
- Boy Thohir & Edwin Soeryadjaya (Adaro & Saratoga) – Rp3 T
- Budi Hartono (Djarum) – Rp3 T
- James Riady (Lippo) – Rp 1,5 T
- Tommy Winata (Artha Graha) – Rp1,6 T
- Dato Tahir (Mayapada Group) – Rp1 T
- Low Tuck Kwong (Bayan Resources) – Rp3 T
(Total lebih dari 40 nama konglomerat lain juga tercatat berkomitmen, mulai dari Martua Sitorus, Peter Sondakh, hingga Putra Sampoerna).
Baca Juga: Ramai Isu CPNS 2026 di TikTok, Mengapa Pemerintah Belum Buka Rekrutmen? Ini Penjelasan Kemenpan-RB
Dana Jumbo untuk Proyek Strategis
Dana segar yang dikumpulkan lewat Patriot Bonds bakal dipakai untuk membiayai proyek strategis nasional, seperti pengelolaan sampah (waste management) dan pembangunan infrastruktur vital.
Penjualan obligasi ini dikelola oleh Mandiri Sekuritas dengan imbal hasil di bawah pasar.
Artikel Terkait
Danantara Siapkan Patriot Bonds, Instrumen Pembiayaan Strategis seperti Jepang dan AS
Mensesneg Singgung Peluang Kementerian BUMN Dilebur ke Danantara Usai Dony Oskaria Gantikan Erick
Danantara Bakal Jalin Kerja Sama dengan Bill Gates di Tiga Bidang, Ada Dana Awal 100 Juta Dolar
Soal Fungsi BPI Danantara dan BP BUMN, Ini Penjelasan Menkum Supratman Andi Agtas
KAI Lunasi Utang LRT Jabodebek Rp2,2 T, Danantara Minta Skema Transparan