• Minggu, 21 Desember 2025

Andrew Susanto, Bos Pusat Gadai Indonesia Ungkap 90 Persen Kasus Fraud Karyawan Berakar dari Judi Online

Photo Author
- Senin, 22 September 2025 | 06:21 WIB
Andrew Susanto (Tangkapan layar Akun Youtube Andrew Susanto)
Andrew Susanto (Tangkapan layar Akun Youtube Andrew Susanto)

KONTEKS.CO.ID - Kasus penipuan atau fraud yang dilakukan oleh internal perusahaan menjadi salah satu risiko terbesar dalam bisnis, terutama di sektor keuangan.

Andrew Susanto, pemilik Pusat Gadai Indonesia (PGI), mengungkapkan fakta mengejutkan bahwa mayoritas kasus fraud di perusahaannya berakar dari masalah yang sama, yakni judi online (judol).

"90% di judol sih fraud," ujarnya dalam sebuah unggahan akun Youtube Leon Hartono, 20 September 2025.

Mengingat bisnis PGI yang sangat intensif secara operasional dengan ribuan cabang dan memegang barang jaminan nasabah, risiko fraud menjadi sangat tinggi.

Baca Juga: 7 Fakta Menteri Pariwisata Widiyanti: Keluarga Konglomerat hingga Afiliasi Bisnis Suami dengan Gibran

Andrew menjelaskan lingkaran setan yang kerap menjerat karyawannya. Awalnya, mereka terjerat judi online dan mengalami kekalahan.

Dalam upaya untuk mengembalikan uang yang hilang, mereka justru masuk lebih dalam lagi ke lingkaran judi.

"Begitu masuk lebih dalam lagi, enggak punya uang buat makan, pinjol (pinjaman online)," paparnya. Ketika sudah terdesak oleh tagihan pinjol yang keras, mereka akhirnya nekat melakukan fraud di perusahaan.

Baca Juga: Viral! ASN Curhat Menteri Widiyanti Minta Air Galon untuk Mandi, Bikin Staf Kewalahan

Untuk mengantisipasi risiko ini, PGI menerapkan prosedur audit yang tidak biasa. Tim audit yang datang ke cabang akan langsung meminta untuk memeriksa riwayat penelusuran web di ponsel karyawan.

"Ada enggak judol gitu hari ini, kemarin 2 hari lalu, kita lihat loh," katanya.

Jika ditemukan riwayat yang dihapus, hal itu akan langsung menjadi indikasi kecurigaan.

Meskipun ada karyawan yang telah bekerja dengan baik selama bertahun-tahun sebelum akhirnya terjerat kasus fraud karena judi online, Andrew menerapkan kebijakan tanpa toleransi.

Baca Juga: Horor Indonesia Tembus Pasar Internasional di Asian Contents and Film Market

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Eko Priliawito

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X