4. Dorong UMKM Naik Kelas
Selain memberikan akses permodalan, keberhasilan BRI dalam membangun ekosistem bisnis dan menaikkelaskan UMKM ditopang melalui pendampingan nasabah. Saat ini, sebanyak 4.625 Desa BRILiaN, 41.217 Klaster Usaha, dan 54 Rumah BUMN menjadi bagian dari inisiatif pemberdayaan BRI yang tersebar di seluruh Indonesia.
Fokus pendampingan untuk memberdayakan dan menaikkelaskan UMKM tersebut mencakup edukasi literasi keuangan, pelatihan kewirausahaan, serta program peningkatan kapasitas usaha.
Baca Juga: Marshanda Bongkar Kisah Tragis, Calon Suami Tewas Jatuh dari Lantai 26 Sebelum Resmi Menikah
5. Holding Ultra Mikro Layani 34,7 Juta Debitur dan 126 Juta Rekening Simpanan
Dengan menggabungkan kekuatan BRI sebagai induk, bersama PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM), Holding Ultra Mikro hingga Triwulan II 2025 telah melayani 34,7 juta debitur aktif dengan total pembiayaan mencapai Rp631,9 triliun.Pada periode yang sama, jumlah simpanan mikro pun mencapai 126 juta rekening.
Ini semua dalam rangka memperluas akses permodalan sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi di tingkat akar rumput (grassroot).
6. Dukung Program 3 Juta Rumah, BRI Targetkan Penyaluran 25.000 KPR FLPP
BRI terus berperan aktif dalam mengurangi backlog perumahan nasional. Sebagai salah satu mitra penyalur Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), BRI pada tahun 2025 mendapatkan mandat tambahan kuota penyaluran menjadi 25.000 unit, atau naik 7.300 unit dari kuota sebelumnya yang berjumlah 17.700 unit.
Baca Juga: Pidato Presiden Tentang Kenaikan Gaji PNS 2026, Ini Penjelasan Sri Mulyani
Penambahan kuota ini merupakan bagian dari dukungan BRI terhadap Program 3 Juta Rumah yang dicanangkan pemerintah. Hingga Triwulan II 2025, BRI telah menyalurkan KPR bersubsidi FLPP kepada 97.878 penerima manfaat dengan outstanding mencapai Rp13,35 triliun atau tumbuh 19,51% YoY.
7. Dukung Pengembangan Koperasi Desa Merah Putih
BRI mendukung program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) yang diluncurkan Presiden pada 21 Juli 2025 sebagai langkah memperkuat ekonomi kerakyatan dari desa. Sebagai partner, BRI memberikan pendampingan dan akses produk (One BRI Solution) untuk memastikan Koperasi Desa Merah Putih tumbuh berkelanjutan.
Pendampingan usaha dilakukan agar pengurus koperasi dapat memperoleh solusi finansial, pendampingan bisnis AgenBRILink, penyelengaraan pelatihan pengurus dan anggota, serta menyediakan platform digital untuk edukasi dan asesmen kapabilitas.
Baca Juga: Prabowo Klaim Sudah Merevitalisasi 13 Ribu Sekolah dan Madrasah di Tahun 2025
Sedangkan, konsep One BRI Solution, BRI menyediakan akses pembiayaan sesuai kebutuhan koperasi, menghadirkan AgenBRILink untuk layanan keuangan formal, serta penyediaan Qlola by BRI untuk memudahkan pengelolaan keuangan.
8. Layani 1,5 Juta Pekerja Migran Indonesia
BRI terus menegaskan komitmennya dalam melayani para Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang dikenal sebagai pahlawan devisa. Sampai dengan saat ini, tercatat sebanyak 1,5 juta nasabah telah menggunakan jasa remitansi (pengiriman uang) BRI di seluruh dunia, seluruhnya merupakan PMI yang bekerja di berbagai negara.
Layanan remitansi BRI dirancang untuk memudahkan para PMI mengirimkan hasil kerja keras mereka kepada keluarga di tanah air dengan aman, cepat dan biaya terjangkau.
Baca Juga: Dipimpin Mensesneg, Megawati Hadiri Pengukuhan Paskibraka HUT ke-80 RI di Istana Negara
Sebagai bukti nyata terhadap dukungan kepada PMI, BRI memperluas jangkauan layanan perbankannya ke Taiwan melalui pembukaan BRI Taipei Branch pada 8 Agustus 2025 yang lalu.
Artikel Terkait
Satu Dekade BRI Singapore Branch Dorong Konektivitas Ekonomi Indonesia di Jantung Keuangan Asia
BRI Buka BFLP 2025: Kesempatan Emas Jadi Pemimpin, Rekrutmen Penuh Inovasi! Ini Syaratnya
Kecantikan dan Fashion Strategis Gerakkan Ekonomi Masyarakat, BRI Dukung BFF 2025
Kisah Sukses UMKM Binaan BRI, dari Dapur Rumah ke Etalase Bandara
Promo Spesial HUT ke-80 RI, Ini Dia Deretan Tempat Wisata Jakarta yang Tawarkan Diskon hingga Tiket Gratis