dunia

Pecah Perang? Venezuela Mobilisasi Besar-besaran Pasukan Militer Sambut Kedatangan Kapal Perang Terbesar Amerika di Laut Karibia

Kamis, 13 November 2025 | 06:15 WIB
Grup Kapal Induk USS Gerald R Ford dikabarkan sudah tiba di Laut Karibia untuk melakukan operasi pencegahan peredaran narkoba. (Foto: navyrecognition)

KONTEKS.CO.ID - Venezuela meluncurkan mobilisasi besar-besaran personel militer, persenjataan, dan peralatan sebagai respons atas peningkatan jumlah kapal perang dan pasukan AS di Laut Karibia.

Pasukan darat, udara, laut, dan cadangan akan melaksanakan latihan hingga Rabu, menurut Menteri Pertahanan Vladimir Padrino López.

Ini menggambarkan pengerahan tersebut sebagai respons terhadap "ancaman imperialis" yang ditimbulkan oleh peningkatan jumlah pasukan AS.

Baca Juga: Pangan Lokal Jadi Peran Budaya untuk MPASI Bergizi

Selain unit militer reguler, latihan ini akan melibatkan Milisi Bolivarian – pasukan cadangan yang terdiri dari warga sipil yang dibentuk oleh mendiang Presiden Hugo Chávez dan dinamai berdasarkan Simon Bolivar, tokoh revolusioner yang mengamankan kemerdekaan banyak negara Amerika Latin dari Spanyol.

Padrino López, yang mengaitkan perintah tersebut langsung dengan Presiden Venezuela Nicolas Maduro, mengatakan, tujuan latihan ini adalah untuk mengoptimalkan komando, kendali, dan komunikasi serta memastikan pertahanan negara.

Mengutip CNN, Kamis 13 November 2025, langkah ini diambil di tengah meningkatnya ketegangan antara kedua negara seiring berlanjutnya peningkatan kekuatan AS.

Baca Juga: Menteri Maman Dukung Optimalisasi Layanan dan Pelindungan UMKM Papua

Pada hari Selasa, Angkatan Laut AS mengumumkan bahwa kapal induk USS Gerald R. Ford – kapal perang terbesar Amerika – telah tiba di wilayah operasi Komando Selatan AS, yang mencakup sebagian besar Amerika Latin.

Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth memerintahkan kapal induk Ford untuk berlayar ke Karibia dari Eropa akhir bulan lalu.

Gugus tempur yang mengawal Ford membawa sembilan skuadron udara, dua kapal perusak berpeluru kendali kelas Arleigh Burke – USS Bainbridge dan USS Mahan – kapal komando pertahanan udara dan rudal terpadu USS Winston S. Churchill, dan lebih dari 4.000 pelaut.

AS telah membingkai peningkatan pasukannya di kawasan tersebut sebagai upaya memerangi perdagangan dan aliran narkoba ke Amerika Serikat.

Baca Juga: Bos BGN Minta Tambahan Anggaran Rp28,53 Triliun ke Purbaya untuk MBG, Eh Malah Kena Tegur DPR

Mereka juga telah melancarkan serangan terhadap sejumlah kapal yang diduga sebagai kapal narkoba dalam beberapa pekan terakhir.

Halaman:

Tags

Terkini