Masayoshi Arai kemudian meminta maaf, menyatakan bahwa pernyataannya tidak tepat dan tidak mewakili pandangan perdana menteri.
Pengunduran dirinya merupakan pukulan lebih lanjut bagi Kishida, yang pemerintahannya telah mengalami penurunan peringkat persetujuan setelah sejumlah menterinya mengundurkan diri karena berbagai skandal dalam beberapa bulan terakhir.***