KONTEKS.CO.ID – Presiden Israel Isaac Herzog mengecam keras serangan teror bersenjata di Bondi Beach, Sydney, yang terjadi saat perayaan Hanukkah dan menewaskan sedikitnya 12 orang.
Herzog bahkan menghentikan sebuah acara resmi untuk menyampaikan pernyataan kepada publik.
Ia menyebut komunitas Yahudi di Sydney diserang teroris saat menjalankan ritual keagamaan.
Baca Juga: Israel Tuding Australia Lalai soal Antisemitisme Usai Teror Penembakan di Bondi Beach Sydney
“Saat ini saudara-saudari kami di Sydney diserang teroris ketika menyalakan lilin Hanukkah,” ujar Herzog.
Ia menyampaikan doa bagi korban luka serta belasungkawa kepada keluarga korban tewas.
Presiden Israel menegaskan pihaknya telah berulang kali memperingatkan pemerintah Australia terkait bahaya antisemitisme yang terus berkembang.
Baca Juga: Ini Pesan Natal Jaksa Agung Bagi Warga Kristiani Kejagung
Menurutnya, tragedi ini mencerminkan kegagalan dalam mencegah kejahatan kebencian.
Kepala Rabbi Israel, David Yosef, turut menyampaikan duka mendalam atas tewasnya warga Yahudi yang sedang merayakan tradisi keagamaan.
“Di hari-hari cahaya dan iman, orang-orang jahat bangkit untuk memadamkan cahaya itu dengan kekerasan,” kata Yosef.
Baca Juga: Momen Pelaku Penembakan Bondi Beach Sydney Dilumpuhkan Warga
Ia mendesak otoritas Australia bertindak tegas terhadap seluruh bentuk antisemitisme.
Presiden Organisasi Zionis Dunia, Yaakov Hagoel, juga mengecam serangan tersebut.
Artikel Terkait
Langgar Perjanjian, Menteri Israel Pimpin Ibadah Yahudi di Kompleks Masjid Al-Aqsa
Puluhan Ribu Yahudi Ultra-Ortodoks Israel Demonstrasi di Yerusalem Menentang Wajib Militer
Pertemuan Hangat di Sydney, Prabowo Puji Pandangan Tajam Paul Keating soal Geopolitik
12 Orang Tewas dalam Penembakan di Bondi Beach Sydney saat Perayaan Hanukkah Komunitas Yahudi
Momen Pelaku Penembakan Bondi Beach Sydney Dilumpuhkan Warga