KONTEKS.CO.ID - Angkatan Laut AS melakukan empat uji coba rudal terjadwal dari sistem senjata berkemampuan nuklir di lepas Pantai Florida pekan lalu.
Program Sistem Strategis Angkatan Laut melakukan uji coba rudal Trident II D5 Life Extension tanpa senjata dari kapal selam rudal balistik kelas Ohio bertenaga nuklir dari 17 hingga 21 September.
Uji coba ini sebagai bagian dari uji coba terjadwal yang sedang berlangsung untuk menguji keandalan sistem.
Baca Juga: Tips Ampuh Memilih Tempat Pilates yang Tepat Sesuai Kebutuhan, Gaya Hidup, dan Tujuan Kesehatan
"Uji coba rudal ini tidak dilakukan sebagai respons terhadap peristiwa dunia yang sedang berlangsung," demikian pernyataan Angkatan Laut, mengutip Military Times, Minggu 28 September 2025.
Salah satu peluncuran rudal pada hari Minggu terlihat dari Puerto Riko. Rudal menerangi langit malam dalam foto-foto yang dibagikan oleh Angkatan Laut.
Rudal-rudal tersebut ditembakkan dari kapal selam dan mendarat di Samudera Atlantik, menurut pernyataan tersebut.
Para penerbang diberitahu bahwa area tersebut merupakan zona larangan terbang dan para pelaut diinstruksikan untuk tetap berada di luar area tersebut selama uji coba.
Baca Juga: Badai Tropis Bualoi Terjang Filipina, 26 Tewas dan Ribuan Warga Mengungsi
Rudal D5 dikembangkan pada tahun 1980-an dan rudal tersebut mendapatkan "penyegaran perpanjangan masa pakai" pada 2017 untuk memperpanjang masa pakainya hingga tahun 2040-an, menurut rilis tersebut.
"Sistem rudal balistik yang diluncurkan dari kapal selam milik negara kita telah menjadi komponen penting keamanan nasional kita sejak tahun 1960-an, dan peluncuran ini terus menunjukkan kredibilitas dan keandalan kemampuan pencegahan strategis kita," ungkap Wakil Laksamana Johnny R. Wolfe, Direktur Program Sistem Strategis Angkatan Laut.
Meskipun terdapat 14 kapal selam kelas Ohio yang mampu membawa rudal Trident II D5, belum jelas kapal selam mana yang meluncurkan rudal tersebut selama uji coba.
Trident D5 menawarkan jangkauan minimum 2.000 kilometer dan jangkauan maksimum 12.000 kilometer, menurut Proyek Pertahanan Rudal dari Pusat Studi Strategis dan Internasional.
Artikel Terkait
Skandal Angkatan Laut AS: Seorang Perwira Tinggi Dijuluki Aset Emas
Angkatan Laut AS dan Indonesia Gelar Latihan CARAT 2025 di Surabaya
Pesawat Siluman F-35 Angkatan Laut AS Seharga Rp1,7 Triliun Jatuh Nyungsep di California
Rudal KHAN Resmi Milik TNI AD: Jangkauan 280 Km Siap Lindungi Lima Pulau Besar
Presiden Korsel Peringatkan Trump: Selangkah Lagi Rudal Nuklir Korea Utara Mampu Serang AS