• Senin, 22 Desember 2025

Tesla dan Nvidia Keok! China Ambil Alih Dominasi Teknologi

Photo Author
- Minggu, 30 Maret 2025 | 14:10 WIB
Dominasi perusahaan teknologi AS terancam dengan China
Dominasi perusahaan teknologi AS terancam dengan China

KONTEKS.CO.ID – Dominasi raksasa teknologi AS seperti Tesla dan Nvidia mulai tergeser oleh perusahaan-perusahaan China yang semakin agresif.

Persaingan ketat, boikot, dan inovasi teknologi membuat posisi mereka kian terancam.

Tesla Tersingkir oleh BYD

Tesla menghadapi tekanan besar dari BYD, produsen mobil listrik China yang mencatat pendapatan USD107 miliar pada 2024, jauh melampaui Tesla yang hanya mencapai USD97,7 miliar.

Baca Juga: Terjadi Gempa Aceh Kekuatan Magnitudo 5,4, Sebelah Timur Laut Ibu Kota

Boikot terhadap Tesla semakin meluas, showroom mereka digeruduk, dan kampanye 'jual saham' serta 'buang mobil' membuat penjualan anjlok di berbagai negara.

Nvidia Tersandung AI China

Nvidia, yang sempat mengungguli Apple sebagai perusahaan paling bernilai di dunia, kini terguncang.

Perang dagang AS-China serta kemunculan sistem AI DeepSeek dari China yang dikembangkan dengan biaya lebih murah menjadi pukulan telak bagi raksasa chip ini.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Tegas! Konvoi Takbiran Dilarang, 2.500 Personel Disiagakan

China Pimpin Revolusi Robot Humanoid

Tesla dan Nvidia berlomba mengembangkan robot humanoid sebagai bagian dari revolusi industri masa depan.

CEO Nvidia, Jensen Huang, menggembar-gemborkan era baru robotika, sementara Elon Musk menargetkan produksi 5.000 robot Optimus tahun ini.

Namun, China tidak tinggal diam. Unitree Robotics dan Agibot telah menyamai target produksi Optimus.

Baca Juga: Tradisi Turun-Temurun, Warga Ponpes Mahfilud Dluror di Jember Rayakan Lebaran Lebih Awal

Bahkan, Unitree telah menjual robot humanoidnya secara online di JD.com, menandakan kesiapan mereka dalam menguasai pasar.

China Unggul dalam Harga dan Paten

China memiliki keunggulan dalam harga berkat skala ekonomi dan efisiensi manufaktur. Unitree G1 dijual seharga USD16.000, sedangkan Tesla memperkirakan biaya Optimus bisa mencapai USD20.000 jika produksi ditingkatkan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rat Nugra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X