Kia Concept EV2: Mobil Listrik Mungil yang Bakal Gerus BYD Dolphin dan MG 4 EV

KONTEKS.CO.ID - Kia tidak hanya meluncurkan dua model baru, Kia PV5 dan Kia EV4, tetapi juga memperkenalkan konsep mobil listrik terbaru mereka, Kia Concept EV2.

Model ini menjadi bagian dari strategi Kia untuk memperluas lini EV Series ke segmen pasar yang lebih massal.

Mobil Listrik Entry-Level dengan Desain Simpel dan Modern

Kia Concept EV2 diposisikan sebagai model di bawah Kia EV3, menjadikannya pesaing langsung bagi BYD Dolphin dan MG 4 EV di segmen hatchback listrik kompak.

Baca Juga: Alwi Farhan Kalah dari Pebulu Tangkis Terkuat di Dunia: Saya Ambil Banyak Pelajaran dari Dia

Dengan desain yang lebih kecil dan harga yang kemungkinan lebih terjangkau, Kia berharap mobil ini bisa menarik perhatian konsumen urban yang mencari kendaraan listrik praktis dan modern.

"Kia Concept EV2 merepresentasikan langkah maju untuk masa depan mobilitas urban," kata Ho Sung Song, President dan CEO Kia Corporation.
"Dengan Concept EV2, kami menantang diri untuk mewujudkan suatu kendaraan yang melebihi ekspektasi, menawarkan teknologi inovatif dan kepraktisan lebih dari ukurannya," tambahnya.

Dari segi desain, Concept EV2 tetap mempertahankan ciri khas progressive styling Kia. Lampu depannya mirip dengan Kia EV4, mengusung aksen DRL vertikal berbentuk empat mata, tetapi tetap menampilkan wajah khas Kia dengan Digital Tiger Face seperti EV3 dan EV9.

Baca Juga: Menteri Maman Sebut Pentingnya Peran Mahasiswa Tingkatkan Rasio Kewirausahaan

Dari samping, mobil ini terlihat seperti versi lebih pendek dari Kia EV5, dengan proporsi yang mirip mini SUV atau jip mungil.

Sementara itu, bagian belakangnya mengingatkan pada Kia Tasman dengan lampu belakang sederhana namun tetap modern.

Interior Minimalis dan Fungsional untuk Generasi Muda

Masuk ke dalam kabin, Kia Concept EV2 menawarkan desain yang simpel namun ekspresif, cocok untuk anak muda yang menyukai estetika futuristik.

Baca Juga: Cara Cek Fasilitas Kesehatan Tingkat atau Faskes 1 BPJS Kesehatan

Dasbornya berwarna merah mencolok dengan antarmuka layar digital penuh, tanpa tombol fisik di setir.

Joknya juga cukup unik, menggunakan bench seat layaknya mobil klasik tahun 1950-an, tetapi dengan headrest yang ergonomis.

Bangku depan bisa digeser ke belakang, memungkinkan konfigurasi menjadi 2-seater EV, memberikan fleksibilitas lebih bagi penggunanya.