• Senin, 22 Desember 2025

Tim DVI Polda Sumbar Berhasil Identifikasi 174 Korban Banjir dan Longsor Sumatra Barat

Photo Author
- Kamis, 4 Desember 2025 | 23:51 WIB
Seorang anggota Tim DVI Polda Sumatera Barat atau Sumbar melakukan upaya identifikasi jasad korban banjir dan tanah longsor. (Foto: Polda Sumbar)
Seorang anggota Tim DVI Polda Sumatera Barat atau Sumbar melakukan upaya identifikasi jasad korban banjir dan tanah longsor. (Foto: Polda Sumbar)


KONTEKS.CO.ID - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumatera Barat (Sumbar) per hari ini, Kamis 4 Desember 2025, telah berhasil melakukan identifikasi 174 jenazah dari 200 korban meninggal akibat banjir dann tanah longsor.

Sisanya sebanyak 26 korban masih dalam proses identifikasi Tim DVI.

Data Tim DVI mencatat, dari 174 korban yang berhasil teridentifikasi, 86 berjenis kelamin laki-laki dan 87 perempuan. Adapun korban yang belum teridentifikasi terdiri dari 14 laki-laki, 8 perempuan, serta beberapa potongan tubuh yang masih diteliti lebih lanjut, yaitu potongan paha, tungkai bawah, dan kaki kanan.

Baca Juga: Kejati DIY Tahan 3 Tersangka Korupsi Kredit Bank BUMN Rugikan Negara Rp3 Miliar

Proses identifikasi berlangsung di sejumlah posko DVI dan rumah sakit rujukan di Sumbar. Di Posko DVI Padang (gabungan DVI Polresta dan RSUD Rasidin), seluruh 5 jenazah yang diterima telah berhasil diidentifikasi.

Sementara itu, di RS Bhayangkara Tk. III Padang, tercatat 61 jenazah dengan 35 korban di antaranya telah teridentifikasi dan 26 lainnya masih dalam proses identifikasi. Termasuk korban dengan kondisi tubuh tidak utuh.

Wilayah dengan jumlah korban meninggal terbanyak berada di Posko DVI Agam, yang menangani 106 jenazah. Dari jumlah itu, 103 korban telah teridentifikasi, terdiri dari 45 laki-laki dan 61 perempuan.

Di Posko DVI Pasaman Barat, terdapat 3 korban meninggal dan seluruhnya berhasil diidentifikasi.

Baca Juga: Detail Layar iPhone 17e Bocor di Internet

Untuk Posko DVI Bukittinggi menangani 10 korban meninggal, semuanya telah teridentifikasi. Masing-masing 5 laki-laki dan 5 perempuan.

Di Posko DVI Padang Panjang, tercatat 15 korban meninggal, dengan 13 di antaranya telah berhasil dikenali, terdiri dari 6 laki-laki dan 7 perempuan.

Selain korban meninggal, hingga laporan terbaru ini, masih ada 212 orang yang dilaporkan hilang. Rinciannya, 97 laki-laki dan 115 perempuan.

Data ini terus diperbarui seiring masuknya laporan dari keluarga dan aparat di lapangan.

Baca Juga: JPU Nyatakan Lima Terdakwa Korupsi Kredit Bank Jatim Cabang Jakarta Rugikan Negara Rp299 Miliar

Di sisi lain, 26 korban luka masih menjalani perawatan di berbagai rumah sakit. Detailnya:

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X