Namun, Putu mengakui bahwa tim di lapangan menghadapi kendala berat. Padamnya aliran listrik dan terputusnya jaringan komunikasi menyulitkan koordinasi. Selain itu, cuaca ekstrem yang masih berlangsung serta akses jalan yang rusak parah atau terputus total menjadi hambatan utama dalam menjangkau lokasi-lokasi terisolir.***
Artikel Terkait
Dari Sibolga hingga Tapanuli, Sumatra Utara Dikepung Banjir dan Longsor
Update Banjir Bandang dan Longsor di Sumut: 12 Warga Tewas dan 7 Orang Hilang
Komunikasi di Sibolga dan Tapanuli Tengah Mati Total, Terputus dari Kontak Luar
Beratnya Operasi SAR untuk Menangani Banjir dan Longsor di Sibolga hingga Tapanuli
Longsor Parah Putus Jalur Sibolga-Tapanuli, BNPB Janji Buka Akses dalam 48 Jam