• Senin, 22 Desember 2025

Masa Krusial 72 Jam Habis, 59 Siswa Pesantren Al Khoziny Sidoarjo yang Runtuh Tetap Belum Ditemukan

Photo Author
- Kamis, 2 Oktober 2025 | 14:34 WIB
Sekolah sekaligus Pesantren Al Khoziny saat masih berdiri. (Istimewa)
Sekolah sekaligus Pesantren Al Khoziny saat masih berdiri. (Istimewa)

Sementara masa krusial 72 jam peluang bertahan hidup telah berakhir.

Keluarga korban hilang pada Kamis sepakat agar operasi penyelamatan dilakukan memakai alat berat.

Baca Juga: Kenali Format Baru Penghitungan Poin di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2025, Relay 3x45 dan Skor 15x3

Operasi penyelamatan ini bisa berlangsung lebih dari tujuh hari, jika korban masih belum ditemukan.

Operasi semakin rumit karena adanya gempa bumi yang mengguncang lepas pantai Selasa malam hingga Rabu dini hari, sehingga sempat menghentikan pencarian.

Bangunan ambruk setelah tiang pondasi gagal menahan beban tambahan dari pembangunan lantai empat sekolah.

Baca Juga: Last Call Indonesia Memanggil: 29 Nama Pemain Timnas Menuju Arab Saudi dan Nadeo Tiba-Tiba Dipanggil, Perintah Siapa?

Standar konstruksi yang longgar menimbulkan kekhawatiran luas tentang keamanan bangunan di Indonesia.

Banyak bangunan, khususnya rumah, sering dibiarkan setengah jadi agar bisa ditambah lantai baru bila anggaran memungkinkan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ari DP

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X