KONTEKS.CO.ID - Sebuah video menyedihkan viral di media sosial memperlihatkan perjuangan warga Dusun 2 Pekon Sanggi Unggak, Kecamatan Bandar Negeri Semuong, Tanggamus.
Dalam rekaman yang diunggah akun Instagram @selampung pada Minggu, 14 September 2025, tampak warga menandu seorang pasien sakit dengan tandu melewati jalan terjal dan licin di kawasan pegunungan.
Sayangnya, pasien bernama Aisyah (55) akhirnya meninggal dunia sebelum tiba di rumah sakit.
Kronologi Perjalanan Tragis di Jalan Rusak
Aisyah direncanakan akan dirujuk ke rumah sakit dengan dijemput ambulans.
Namun, kondisi akses jalan yang rusak parah membuat kendaraan roda empat tidak bisa masuk ke wilayah dusun.
Bahkan, jalur yang licin dan curam juga tidak memungkinkan pasien dibawa menggunakan sepeda motor.
Menurut keterangan resmi, ambulans hanya mampu mencapai Dusun Bambu Kuning.
Sisanya, warga terpaksa menandu pasien secara manual dengan tandu.
Namun nahas, pada Sabtu, 13 September 2025, Aisyah menghembuskan napas terakhir di perjalanan menuju Wonosobo.
Jenazah kemudian dipulangkan ke kediamannya di Sanggi Unggak untuk dimakamkan.
Baca Juga: SETARA Usulkan 4 Pilar dan 12 Agenda untuk Reformasi Polri
Kapolsek Wonosobo, Iptu Tjasudin, menyampaikan bahwa peristiwa ini terjadi akibat sulitnya akses jalan yang selama ini menjadi keluhan warga.
Artikel Terkait
Banjir Bali 2025 Jadi Sorotan Nasional, Menteri LH Hanif Faisol Tegaskan Jalur Hukum Menanti Pihak yang Abaikan Aturan Lingkungan
Kapolri Absen di Penyambutan Presiden Prabowo Saat Tiba di Bali dari Abu Dhabi
Amukan Banjir Bikin Pemprov Bali Setop Izin Pembangunan Hotel dan Restoran di Lahan Produktif
Operasi Sampah Akibat Banjir Bali Ditargetkan Selesai Satu Bulan, TPA Suwung Jadi Pusat
Delapan Tewas akibat Bus Wisata Terguling di Dekat Gunung Bromo, Rem Blong