KONTEKS.CO.ID - Presiden Prabowo Subianto tiba di Pangkalan Udara TNI AU (Lanud) I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu 13 September 2025.
Pesawat kepresidenan mendarat sekitar pukul 12.00 WITA setelah lepas landas dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada pagi harinya.
Setibanya di apron Lanud I Gusti Ngurah Rai, Presiden Prabowo disambut sejumlah pejabat, di antaranya Gubernur Bali I Wayan Koster, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto, dan Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya.
Baca Juga: Janice Tjen Ukir Sejarah, Jadi Petenis Indonesia Pertama ke Final WTA Tunggal Setelah 23 Tahun
Sambutan Pejabat Daerah dan TNI-Polri
Dalam prosesi penyambutan, Presiden menyalami satu per satu pejabat yang hadir. Tidak terlihat kehadiran Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang biasanya mendampingi bersama Panglima TNI.
Menariknya, Prabowo juga sempat menyapa Made Muliawan Arya alias De Gadjah yang ikut hadir di lokasi penyambutan.
Setelah prosesi singkat, Presiden didampingi Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya langsung naik mobil kepresidenan Maung Garuda untuk menuju agenda kunjungan berikutnya.
Baca Juga: Robot AI Diella Jadi Menteri di Albania Buat Hindari Korupsi, Bagaimana Legalitasnya?
Tinjau Pasar Badung yang Terendam Banjir Bali
Agenda utama Presiden di Bali adalah meninjau dampak banjir di Kota Denpasar.
Ia mengunjungi Pasar Badung yang sempat terendam, termasuk area basement dan kios pedagang. Prabowo juga berdialog dengan masyarakat serta pedagang yang terdampak.
Selain meninjau pasar, Presiden menyempatkan diri mengecek kondisi para pengungsi di Banjar Kesambi, Kesiman. Kehadiran Presiden di lokasi ini diharapkan memberi perhatian lebih terhadap masyarakat yang terdampak.
Baca Juga: Ganda Campuran Adnan-Indah Tersingkir di Semifinal Hong Kong Open 2025, Indonesia Pulang Hampa
Kunjungan ke Lokasi Korban dan Istana Tampak Siring
Tidak hanya itu, Presiden Prabowo juga dijadwalkan melayat ke rumah duka salah satu korban banjir di Serangan, Denpasar Selatan. Kehadirannya menunjukkan empati langsung kepada keluarga korban.
Usai menuntaskan agenda di Denpasar, Presiden beserta rombongan melanjutkan perjalanan menuju Istana Tampak Siring, Kabupaten Gianyar, pada sore harinya.***
Artikel Terkait
Banjir di Bali dan NTT, BRI Peduli Gercep Salurkan Bantuan
Puan Maharani Sebut Banjir di Bali Bukan Sekadar Bencana Alam, Singgung Kapasitas Negara
Gibran Tinjau Pengungsian Korban Banjir Bali, Ini Janjinya Pada Warga
Banjir Komentar Negatif, Netizen Minta Zita Anjani Mundur Biar Fokus Jadi Anak Gym
Sambangi Wilayah Bencana Banjir di Bali, Prabowo Dijelaskan tentang Gelombang Ekuatorial