KONTEKS.CO.ID - JAECOO, sebuah merek otomotif baru, siap memasuki pasar Indonesia pada tahun 2025.
Perkenalan perdana JAECOO dilakukan di Jakarta pada Senin 20 Januari lalu, dengan menampilkan teknologi canggih dan model unggulannya.
Salah satu mobil andalan yang diperkenalkan adalah JAECOO J7, yang hadir dalam dua varian: plug-in hybrid dan non-hybrid.
Baca Juga: Korban Banjir dan Tanah Longsor Pekalongan Jadi 19 Orang dan 7 Hilang, Ini Identitasnya
Untuk konsumen yang mencari mobil konvensional tanpa teknologi hybrid, JAECOO J7 non-hybrid menjadi opsi yang menarik.
Spesifikasinya memiliki kemiripan dengan Chery Tiggo 8 dan Omoda 5 GT, baik dari segi mesin maupun transmisinya.
Spesifikasi Mesin JAECOO J7 Non Hybrid
JAECOO J7 non-hybrid ditenagai oleh mesin bakar konvensional dengan performa yang cukup mumpuni.
Baca Juga: Menteri KPP Baru Periksa JRP, “Dewa” Pagar Laut Belum Tersentuh
Berikut Rincian Spesifikasi JAECOO J7 Non-Hybrid
- Jenis Mesin: Mesin bensin turbocharged, mirip dengan Tiggo 8.
- Transmisi: Menggunakan transmisi otomatis 7-percepatan Dual Clutch (DCT).
- Penggerak: Tersedia dalam opsi penggerak roda depan (FWD) dan penggerak semua roda (AWD).
- Akselerasi: 0-100 km/jam dalam waktu 9,2 detik.
- Konsumsi BBM: Mencatatkan efisiensi 7,1 liter/100 km atau sekitar 14 km/l.
Performa dan Keunggulan JAECOO J7 Non Hybrid
Mesin JAECOO J7 non-hybrid dirancang untuk memberikan keseimbangan antara performa dan efisiensi.
Dengan tenaga dan torsi yang tangguh, mobil ini mampu bersaing di segmen SUV kelas menengah.
Selain itu, transmisi DCT yang serupa dengan Tiggo 8 dan Omoda 5 GT menjamin perpindahan gigi yang halus dan responsif, memberikan pengalaman berkendara yang nyaman dan dinamis.
Kompetitor di Pasar Indonesia
JAECOO J7 diposisikan sebagai SUV yang cocok untuk konsumen modern dengan kebutuhan mobilitas tinggi.
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Artikel Terkait
Lawan Arus Elektrifikasi, Toyota Banggakan Keunggulan Mobil Hybrid
5 Mobil Listrik Terlaris di Indonesia Selama Tahun 2024, No 1 Pendatang Baru Langsung Ngegas
BMW Rajanya Mobil Listrik di Era Kendaraan Modern
Trump Bunuh Mobil Listrik demi Kejayaan Industri Amerika Serikat Kalahkan China
BYD Rampungkan Pabrik Mobil Listrik China di Indonesia Akhir 2025, Modalnya Rp16,3 T