Siap Begadang! Ini Jadwal dan Jam Tayang BWF World Tour Finals 2025, Wakil Indonesia Diuji Lawan Top Dunia

KONTEKS.CO.ID - Turnamen penutup tahun paling bergengsi di kalender bulu tangkis akhirnya tiba.

Badminton World Tour Finals 2025 resmi digelar mulai Rabu, 17 Desember 2025 di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, China.

Ajang ini mempertemukan delapan pemain dan pasangan terbaik dunia dari tiap sektor tanpa babak “pemanasan”, semuanya langsung gas sejak hari pertama.

Baca Juga: Biar Nggak Cuma Basa-Basi, Ini Tips Kirim Ucapan Natal dan Tahun Baru yang Tulus dan Berkesan

Kabar baiknya, seluruh laga disiarkan langsung di TVRI Sport dan bisa disaksikan via live streaming Vidio, jadi penggemar bulu tangkis Tanah Air tak perlu khawatir ketinggalan momen krusial.

Wakil Indonesia Langsung Hadapi Lawan Kelas Dunia di Badminton World Tour Finals 2025 

Sebanyak lima wakil Indonesia siap berjuang di fase grup, meski undian mempertemukan mereka dengan lawan-lawan berat.

Di sektor tunggal putri, Putri Kusuma Wardani langsung diuji mental dan fisik saat menghadapi An Se-young, ratu bulu tangkis dunia asal Korea Selatan yang membidik gelar ke-11 musim ini.

Baca Juga: Kumpulan Ucapan Natal dan Selamat Tahun Baru Paling Hangat: Penuh Berkat, Damai, dan Harapan Baru 

“Melawan pemain nomor satu dunia jelas bukan tugas mudah, tapi ini jadi panggung pembuktian,” ujar Putri KW dalam sesi singkat jelang laga.

Sementara di tunggal putra, Jonatan Christie bakal berduel sengit kontra unggulan pertama asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn.

Pertemuan dua pemain dengan gaya agresif ini diprediksi berjalan ketat hingga poin akhir.

Baca Juga: Mendagri Tito Soal Surat Aceh ke PBB Usai Bencana: Masih Dikaji, Pemerintah Pilih Hati-Hati

Adu Gengsi Ganda Putra Indonesia vs Malaysia

Sektor ganda putra jadi salah satu sorotan utama. Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri menghadapi rival lama Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Sementara Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani menantang Man Wei Chong/Kai Wun Tee. Aroma balas dendam terasa kental setelah hasil SEA Games 2025 lalu.